MARKET NEWS

Mandiri Herindo Adiperkasa (MAHA) IPO, Incar Dana hingga Rp533,24 Miliar

Cahya Puteri Abdi Rabbi 26/06/2023 15:13 WIB

PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) IPO dengan menawarkan sebanyak 4,16 miliar saham.

Mandiri Herindo Adiperkasa (MAHA) IPO, Incar Dana hingga Rp533,24 Miliar (Foto MNC Media)

IDXChannel - PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir Juli 2023. Dalam gelaran penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) ini, perseroan menawarkan sebanyak 4,16 miliar saham atau 25% dari total modal ditempatkan dan disetor.

Perseroan yang bergerak di bidang jasa pengangkutan batu bara ini menetapkan harga penawaran awal sebesar Rp118-Rp128 per saham. Dengan harga tersebut, perusahaan mengincar dana segar Rp491,58 miliar hingga Rp533,24 miliar.

Perseroan akan menggunakan 60% dana hasil IPO untuk pembelian armada truk baru. Kemudian, sekitar 40% akan digunakan untuk pembelian sekitar 50 unit dolly dan 100 unit vessel untuk peningkatan kapasitas produksi dan peremajaan unit. 

“Pembelian unit dolly dan vessel akan ditentukan kemudian menyesuaikan kebutuhan perseroan, yang rencananya akan direalisasikan dalam kurun waktu Agustus 2023 sampai dengan Desember 2023, kemudian sisanya di tahun 2024 secara bertahap,” demikian dikutip dari prospektus, Senin (26/6/2023).

Dalam hal ini, perseroan belum melakukan perikatan dengan pihak ketiga terkait pembelian dolly dan vessel. Namun, untuk sebagian dolly dan vessel sedang dalam proses negosiasi dengan pihak ketiga, yang bukan merupakan pihak terafiliasi. Rencana perikatan dengan pihak ketiga akan dilakukan pada semester ke-2 2023.

Mandiri Herindo Adiperkasa dijadwalkan melantai di BEI pada 25 Juli 2023 dengan kode MAHA. Sementara, tanggal efektif diperkirakan akan didapat pada 14 Juli 2023. 

Kemudian, masa penawaran umum akan digelar pada 18 hingga 21 Juli 2023. Lalu, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 21 dan 24 Juli 2023. Dalam IPO ini, perseroan menunjuk PT Trimegah Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi efek. 

(FAY)

SHARE