MARKET NEWS

Mau Private Placement 118,43 Miliar Saham, GOTO Minta Restu Lagi

Dinar Fitra Maghiszha 26/06/2023 10:47 WIB

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) merilis kembali rencana untuk melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD).

Mau Private Placement 118,43 Miliar Saham, GOTO Minta Restu Lagi (Foto MNC Media)

IDXChannel - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) merilis kembali rencana untuk melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau Private Placement. Agenda ini diadakan sebagai kebutuhan modal kerja sekaligus refinancing.

GOTO akan menerbitkan total saham sebanyak-banyaknya 118.436.392.950 saham Seri A. Jumlah tersebut setara maksimum 10 persen dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor GOTO.

Melalui prospektus, Senin (26/6/2023), GOTO juga akan kembali meminta restu pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dijadwalkan pada 30 Juni 2023, demikian sesuai jadwal yang diterbitkan. 

Mengingat tanggal tersebut merupakan bagian dari pekan libur panjang, perseroan belum memberikan konfirmasi terkait jadwal pengganti.

Sebagai informasi, GOTO sebelumnya telah mendapatkan restu RUPST sejak 28 Juni 2022, dan diberi waktu selama setahun penuh (28 Juni 2023) untuk melaksanakan private placement. Namun, hingga mendekati tenggat waktu, GOTO belum melaksanakan aksi korporasi tersebut.

"Dikarenakan perseroan masih terus mengkaji apakah akan melaksanakan serta opsi-opsi yang sesuai untuk melaksanakan PMTHMETD dengan memperhatikan kebutuhan serta kepentingan terbaik serta kondisi pasar," kata manajemen.

Manajemen memaparkan, dana hasil aksi korporasi ini bakal mendukung kebutuhan modal kerja, serta pelunasan melalui konversi atas utang perseroan, dengan rincian sebesar 25 persen dana private placement untuk GOTO dan anak usahanya, termasuk PT Tokopedia yang akan mendapatkan jatah 15 persen.

Kemudian PT Swift Logistic Solutions mendapatkan 15 persen, PT Dompet Anak Bangsa sebesar 15 persen, dan/atau PT Multifinance Anak Bangsa 15 persen, dan/atau PT Multi Adiprakasa Manunggal 15 persen.

"Pelaksanaan PMTHMETD juga akan memberikan dana tambahan bagi perseroan untuk mendukung pengembangan kegiatan usaha perseroan dan anak usaha, untuk memperkuat struktur permodalan," ujar manajemen.

Sebagai catatan untuk investor, bahwa apabila private placement ini dilaksanakan, maka kepemilikan saham eksisting GOTO akan mengalami penurunan atau dilusi sebesar maksimal 9,09 persen. Namun, pelaksanaan private placement ini tidak akan mengakibatkan perubahan rasio hak suara Saham Seri B terhadap Saham Seri A.

(FAY)

SHARE