Maximus Insurance (ASMI) Incar Premi Bruto Rp2 Triliun di 2024
Target tersebut dengan mengansumsikan adanya pertumbuhan sekitar 11 persen dari realisasi di 2023, yaitu sebesar Rp1,8 triliun.
IDXChannel - PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (ASMI) terus berupaya memperkuat modal demi menggenjot pertumbuhan kinerjanya di sepanjang 2024 ini.
Dari segi perolehan premi, misalnya, perusahaan yang juga dikenal dengan nama Maximus Insurance tersebut berharap dapat mengantongi premi bruto hingga Rp2 triliun di tahun ini.
Target tersebut dengan mengansumsikan adanya pertumbuhan sekitar 11 persen dari realisasi di 2023, yaitu sebesar Rp1,8 triliun.
Sedangkan, dari segi laba bersih, perusahaan yang dulu bernama PT Asuransi Kresna Mitra Tbk tersebut mengincar perolehan hingga Rp20 miliar, melonjak 166 persen dari perolehan tahun sebelumnya yang masih Rp7,5 miliar.
"Kami yakin peluang pasar asuransi di Indonesia masih sangat besar. Sebab, penetrasinya masih rendah dibandingkan regional," ujar Corporate Secretary ASMI, Norvin Osel, dalam, keterangan resminya.
Karenanya, guna menangkap peluang tersebut, ASMI dikatakan Norvin telah memiliki kantor cabang di kota-kota besar di Indonesia. Jaringan ini diandalkan oleh perusahaan agar dapat lebih dekat dengan nasabah.
"Asuransi itu tidak bisa full online, perlu fisik berupa gedung dan orang. Kita mencoba memaksimalkan pemasaran digital dan online," tutur Norvin.
Menurut Norvin, perseroan menerapkan sejumlah langkah untuk mengejar profitabilitas, antara lain melepas produk asuransi yang tepat, menerapkan proses underwriting yang prudent, serta membenahi bagian klaim.
Norvin menambahkan, aset investasi perseroan naik tahun lalu. Dia berharap pengembalian hasil investasi meningkat, seiring kenaikan aset.
Perseroan, dikatakan Norvin, juga menerapkan strategi investasi berbeda dengan mengurangi volatilitas di pasar saham dan menggantinya dengan surat utang negara (SUN). Perseroan juga akan terus memantau perkembangan pasar keuangan domestik.
"Dengan strategi tepat, hasil investasi diharapkan meningkat," kata Norvin.
Di sisi lain, ASMI juga telah merampungkan pelaksanaan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), pekan lalu.
RUPST menerima dengan baik dan menyetujui serta mengesahkan laporan tahunan perseroan untuk tahun buku 2023. Kemudian, RUPST menyetujui penggunaan laba bersih tahun buku 2023.
Perinciannya, perseroan tidak membagikan dividen tahun buku 2023, lalu Rp 50 juta laba bersih dialokasikan untuk dana cadangan, dan sisanya dimasukkan dan dibukukan sebagai laba ditahan.
RUPST juga setuju memberikan wewenang dan kuasa kepada dewan direksi untuk menunjuk akuntan publik dan memberikan wewenang serta kuasa kepada pemegang saham utama perseroan, mewakili pemegang saham menetapkan honorarium, gaji dan/atau lainnya kepada dewan komisaris dan direksi.
Di sisi lain, RUPSLB Maximus Insurance menyetujui rencana bisnis tahun 2024, menyetujui perubahan anggaran dasar, dan memberikan kuasa kepada direksi untuk melakukan setiap tindakan sehubungan dengan persetujuan perubahan anggaran dasar. (TSA)