MARKET NEWS

Medco (MEDC) Buka Suara soal Rumor Mau Akuisisi Senoko Energy

Fiki Ariyanti 02/10/2024 19:13 WIB

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) diisukan tengah menjajaki akuisisi saham pengendali di Senoko Energy Pte.

Medco (MEDC) Buka Suara soal Rumor Mau Akuisisi Senoko Energy (foto mnc media)

IDXChannel - Emiten pertambangan milik Arifin Panigoro, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) diisukan tengah menjajaki akuisisi saham pengendali di Senoko Energy Pte. Nilai pembelian perusahaan listrik berbasis di Singapura itu hingga USD1 miliar.

Menanggapi rumor tersebut, Corporate Secretary MEDC, Siendy K. Wisandana menegaskan, tidak terlibat dalam pembahasan untuk pengambilalihan saham di Senoko Energy.

"Sehubungan dengan publikasi, di mana Medco dikabarkan menjajaki akuisisi Senoko Energy, Medco atau anak perusahaannya tidak terlibat dalam pembahasan untuk mengambilalih pengendalian saham di Senoko Energy," kata dia dalam keterbukaan informasi BEI, Jakarta, Rabu (2/10).

"Oleh karena itu, kami tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut," ujar Siendy. 

Dia juga memastikan, tidak terdapat kejadian penting lainnya yang dapat memengaruhi kelangsungan hidup serta memengaruhi harga saham perseroan.

Sebelumnya, Medco Energi Internasional tengah dalam pembicaraan eksklusif untuk membeli saham pengendali di Senoko Energy Pte, menurut sumber yang mengetahui hal tersebut, dikutip dari Bloomberg

Kesepakatan akuisisi itu disebut-sebut hingga USD1 miliar. Jika dihitung dengan asumsi kurs Jisdor Bank Indonesia per 2 Oktober 2024 sebesar Rp15.247 per USD, maka nilai akuisisi tersebut hingga Rp15,24 triliun. 

Menurut sumber tersebut, pembicaraan akuisisi 70 persen saham Senoko tersebut akan berakhir pada akhir September ini. 

Pemegang saham mayoritas Senoko sedang mempertimbangkan untuk menjual saham mereka dengan valuasi hingga USD3 miliar, menurut lapora Bloomberg pada Februari lalu. Valuasi itu telah turun secara substansial karena prospek yang memburuk.

Sembcorp Industries Ltd. setuju untuk membeli 30 persen Senoko dari Engie Global Developments dengan jumlah yang tidak diungkapkan pada awal September ini, menurut pengajuan bursa saham.

Marubeni Corp. dari Jepang dan perusahaan utilitas Prancis Engie SA merupakan bagian dari konsorsium yang pada 2008, membeli Senoko dari Temasek Holdings Pte. dari Singapura seharga 3,65 miliar Dolar Singapura (USD2,84 miliar). 

Kelompok tersebut juga mencakup Kansai Electric Power Co., Kyushu Electric Power Co. dan Japan Bank for International Cooperation, dan mengambil alih utang bersih sebesar 323 juta Dolar Singapura pada saat itu.

Penjualan Senoko pada 2008 merupakan bagian dari rencana Temasek untuk melepaskan semua perusahaan pembangkit listrik yang dimiliki sepenuhnya di negara tersebut.

(Fiki Ariyanti)

SHARE