Mengenal Indeks Saham Berbasis ESG yang Jadi Tren Investasi Kekinian
IDX ESG Leaders salah satu indeks dari bursa yang dibuat berdasarkan klasifikasi emiten yang menerapkan prinsip Environmental, Social and Governance.
IDXChannel - IDX ESG Leaders adalah salah satu indeks dari bursa yang dibuat berdasarkan klasifikasi anggotanya hanya emiten yang menerapkan prinsip Environmental, Social and Governance atau disingkat ESG.
Pengaplikasian prinsip ESG dalam praktik perusahaan akan membuat kontribusi baik untuk ekonomi, lingkungan dan juga sosial. Maka dari itu, saham perusahaan yang menerapkan prinsip ESG dinilai memiliki value yang baik.
Pada tanggal 14 Desember 2022 Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi meluncurkan indeks IDX ESG (Environmental, Social, Governance) Leaders, yang mana indeks tersebut berisikan saham-saham dari emiten yang menerapkan prinsip sustainability ESG.
Indeks ini mengukur kinerja harga dari saham yang memiliki penilaian Environmental, Social, dan Governance (ESG) baik dan juga tidak terlibat pada kontroversi secara signifikan serta kinerja keuangan yang baik.
Proses seleksi sebuah saham perusahaan ESG untuk masuk ke Indeks IDX ESG Leaders melalui metodologi perhitungan indeks bernama Capped Free Float Adjusted Market Capitalization Weighted Average and ESG Tilt Factored, dengan batas bobot tiap saham pada indeks paling tinggi sebesar 15 persen.
Indeks ini dibuat dengan tujuan untuk membantu investor memilih saham dengan kriteria emiten yang menerbitkan sahamnya memiliki perilaku baik dalam hal lingkungan, sosial, dan juga tata kelola.
Berdasarkan panduan Indeks IDX ESG Leaders yang dibuat oleh BEI, cara bursa memilih anggota atau konstituen Indeks IDX ESG Leaders adalah sebagai berikut:
1. Penetapan saham semesta oleh BEI dalam pemilihan Indeks IDX ESG Leaders yaitu dari konstituen Indeks IDX80 yang memiliki skor risiko ESG dari Sustainalytics,
2. BEI menyortir dengan mengeluarkan beberapa saham dengan kontroversi tinggi (kategori 4 dan 5),
3. BEI menyortir dengan mengeluarkan saham dengan skor risiko ESG pada kategori tinggi (high) dan berat (severe),
4. Dari saham yang sudah lolos 3 seleksi di atas dihitung lagi nilai risiko ESG saham tersebut, lalu yang terendah akan ditentukan sebagai konstituen Indeks IDX ESG Leaders terpilih yaitu sebanyak minimal 15 saham dan maksimal 30 saham.
Berikut adalah daftar emiten saham yang masuk dalam Indeks IDX ESG Leaders periode 15 Maret - 19 September 2023. Indeks ini akan selalu diperbarui oleh bursa setiap 3 bulan sekali dan bisa kamu cek di website
1 ACES
Ace Hardware Indonesia Tbk.
2 AKRA
AKR Corporindo Tbk.
3 ASSA
Adi Sarana Armada Tbk.
4 BBCA
Bank Central Asia Tbk.
5 BBNI
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
6 BBRI
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
7 BFIN
BFI Finance Indonesia Tbk.
8 BMRI
Bank Mandiri (Persero) Tbk.
9 BMTR
Global Mediacom Tbk.
10 BRPT
Barito Pacific Tbk.
11 BSDE
Bumi Serpong Damai Tbk.
12 BUKA
Bukalapak.com Tbk.
13 CTRA
Ciputra Development Tbk.
14 EMTK
Elang Mahkota Teknologi Tbk.
15 ERAA
Erajaya Swasembada Tbk.
16 EXCL
XL Axiata Tbk.
17 GOTO
GoTo Gojek Tokopedia Tbk.
18 JSMR
Jasa Marga (Persero) Tbk.
19 MAPI
Mitra Adiperkasa Tbk.
20 MIKA
Mitra Keluarga Karyasehat Tbk.
21 MNCN
Media Nusantara Citra Tbk.
22 PWON
Pakuwon Jati Tbk.
23 RMKE
RMK Energy Tbk.
24 SCMA
Surya Citra Media Tbk.
25 SIDO
Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk.
26 TBIG
Tower Bersama Infrastructure Tbk.
27 TLKM
Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
28 TOWR
Sarana Menara Nusantara Tbk.
29 TPIA
Chandra Asri Petrochemical Tbk.
30 UNVR
Unilever Indonesia Tbk.
Keuntungan Investasi dengan Saham ESG bagi Investor
1. Mampu bertahan terhadap perubahan dan situasi
Penerapan prinsip ESG bertujuan untuk mewujudkan sustainability (keberlanjutan). Perusahaan akan terus menyesuaikan terhadap kondisi lingkungan, sosial, dan juga tata kelola yang akan berpengaruh kepada kemapuan saham tersebut untuk tetap stabil.
2. Prinsip ESG membuat saham bernilai tinggi
ESG memiliki standar tingkat risiko untuk penilaian terhadap keberhasilan dalam penerapan prinsipnya.
Semakin kecil tingkat risiko ESG dari suatu emiten maka dinilai semakin bagus kinerja dari perusahaan tersebut yang mana akan membuat sahamnya juga bernilai tinggi.
Perusahaan yang menerapkan prinsip ESG akan melaporkan Sustainability Report (laporan keberlanjutan) yang bisa diakses oleh publik sehingga bisa menjadi pertimbangan untuk pembelian sahamnya. Kamu bisa akses laporan keberlanjutan pada website emiten yang ingin dianalisa.
3. Saham ESG memiliki risiko forced delisting yang rendah
Prinsip ESG mengharuskan perusahaannya untuk menjalankan kegiatan operasional dan bisnisnya dengan memberi dampak yang baik bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola.
Hal ini sejalan dengan kriteria sebuah saham untuk bisa bertahan di bursa, sehingga saham ESG bisa dinilai memiliki risiko forced delisting yang rendah.
(DKH)