Metrodata (MTDL) Kantongi Laba Rp276,05 Miliar di Semester I-2024, Ini Penopangnya
PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) mengantongi laba bersih sebesar Rp276,05 miliar di semester pertama 2024.
IDXChannel-PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) mengantongi laba bersih sebesar Rp276,05 miliar di semester pertama 2024. Angka ini naik 1,40 persen dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp272,21 miliar.
Sejalan dengan itu, pendapatan MTDL di periode ini juga naik 12,37 persen menjadi Rp10,49 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp9,34 triliun.
Unit bisnis distribusi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) termasuk smartphone, menjadi kontributor terbesar pendapatan perseroan, atau meningkat sebesar 16,4 persen menjadi Rp8,1 triliun, dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp6,9 triliun.
Adapun pertumbuhan salah satu bisnis utama perseroan tersebut utamanya didorong oleh segmen smartphone di unit distribusi yang naik sebesar 169,2 persen.
Sedangkan, pada unit bisnis solusi dan konsultasi, masih banyak pelaku bisnis yang menunda investasi untuk transformasi digital, di mana mereka memilih wait and see hingga kuartal III-2024, setelah pergantian pemerintahan dan kondisi global yang lebih stabil.
Oleh karena itu, pendapatan di segmen bisnis tersebut mengalami penurunan, dari sebelumnya sebesar Rp2,9 triliun menjadi Rp2,8 triliun.
“Pencapaian peningkatan pendapatan di kuartal II 2024 ini berkat diversifikasi bisnis kami yang menjadi penyeimbang kontribusi baik ke pendapatan maupun laba,” kata Presiden Direktur MTDL, Susanto Djaja, dalam keterangan resminya, Kamis (25/7/2024).
Susanto optimistis kinerja perseroan di semester kedua tahun ini akan semakin meningkat. Pasalnya, layanan keuangan termasuk perbankan, telekomunikasi, minyak dan gas bumi serta manufaktur menjadi sektor-sektor yang masih membutuhkan layanan solusi dan konsultasi serta pembaharuan perangkat keras dan lunak yang bisa disediakan oleh MTDL.
"Hal ini juga menjadi kekuatan diversifikasi MTDL tidak hanya dari sisi produk yang ditawarkan, juga solusi serta beragamnya sektor usaha yang dilayani MTDL," kata Susanto.
Diversifikasi bisnis MTDL juga tercermin dari porsi kontribusi 8 Pilar Solusi Digital Metrodata yang naik menjadi 63 persen terhadap total order booking di bisnis solusi & konsultasi. Dalam hal ini, Cloud, Business Application, dan Digital Business Platform menjadi kontributor pendapatan utama, diikuti oleh Cybersecurity dan layanan solusi lainnya.
Lebih lanjut, hingga kuartal ke dua tahun ini layanan bisnis Cloud MTDL mencatatkan tingkat pertumbuhan yang signifikan, mencatatkan peningkatan 39,8 persen.
Susanto menyebut, perseroan melihat pertumbuhan layanan bisnis Cloud ini masih akan berlanjut, mengingat permintaannya masih tinggi sedangkan jumlah customer yang berpindah ke cloud masih sangat minimal, serta sistem bisnis cloud yang berlangganan akan memberikan pendapatan berulang.
"Sektor ini masih memiliki ruang pertumbuhan yang sangat besar dengan didukung solusi terbaru berbasis cloud," kata Susanto.
(NIA DEVIYANA)