OJK Sebut Banyak Perusahaan di Jambi Bisa Bantu Kurangi Emisi Karbon
OJK Jambi menyatakan banyak perusahaan di Jambi bisa membantu menyukseskan program pengurangan emisi karbon untuk mencapai target Net Zero Emission.
IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jambi menyatakan banyak perusahaan di Jambi bisa membantu menyukseskan program pengurangan emisi karbon untuk mencapai target Net Zero Emission.
Kepala OJK Jambi Yudha Nugraha Kurata mengatakan, sejumlah perusahaan yang dapat mendukung targetkan tersebut bergerak di sektor pengelolaan kelapa sawit, kayu, karet, teh, hasil laut, tambang batu bara, hingga perkebunan.
"Dalam mendukung pemenuhan Net Zero Emission, perusahaan-perusahaan di Jambi dapat bertransaksi di Bursa Karbon dengan harapan bisa mendukung target penuranan emisi gas rumah kaca dan pada 2060 mencapai target Net Zero Emission," kata dia dalam Seminar Nasional dengan tema Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca dan Peluang Perdagangan Karbon di Indonesia, Senin (18/9/2023).
Dia pun meminta dukungan semua pihak, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, pengusaha, dan komponen masyarakat untuk mencapai impian tersebut.
Yudha juga berharap adanya pemahaman lebih lanjut mengenai mekanisme dan aturan terkait perdagangan karbon di Indoensia, terutama yang dilakukan entitas usaha, maupun pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
"Dukungan dan kolaborasi pemerintah pusat, pemerintah daerah, pelaku industri, stakeholders yang dibutuhkan untuk menjaga keberlangsungan dan keletarian hidup melalui perdagangan karbon di Indonesia," tuturnya.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, pemilihan provinsi dan kota termasuk Jambi dalam penyelenggaraan seminar terkait perdagangan karbon karena terbukti sebagai sumber yang dapat mengurangi emisi karbon..
"Baik yang sekarang sudah dilakukan dengan dukungan pihak lewat Bio Carbon Fund maupun yang dilakukan perusahaan idnustri, kerja sama universitas, asosiasi dan berbagai stakeholder," ujarnya.
(RNA)