MARKET NEWS

Pasar Properti Masih Menantang, DILD Sepakat Tambah Jajaran Direksi

Taufan Sukma/IDX Channel 20/07/2022 12:49 WIB

masih cukup menantangnya kondisi pasar membuat perusahaan berkode saham DILD itu merasa perlu memperkuat stuktur manajemen.

Pasar Properti Masih Menantang, DILD Sepakat Tambah Jajaran Direksi (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Intiland Development Tbk menyebut bahwa tren pemulihan pasca pandemi COVID-19 di bisnis properti masih belum berjalan maksimal dan sesuai harapan. Karenanya, masih cukup menantangnya kondisi pasar membuat perusahaan berkode saham DILD itu merasa perlu memperkuat stuktur manajemen agar dapat lebih siap menjawab tantangan yanga ada.

Penguatan itu dilakukan lewat penambahan jajaran direksi, yaitu menunjuk Moedjianto Soesilo Tjahjono sebagai Wakil Direktur Utama DILD yang baru. Penunjukan tersebut telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perusahaan, yang digelar di Jakarta, Rabu (20/7/2022).

“Pak Moedjianto memiliki kompetensi dan pengalaman panjang berkecimpung di industri properti, marketing, dan hospitality.Sehingga dengan penambahan anggota Direksi diharapkan dapat memperkuat struktur manajemen Intiland untuk peningkatan kinerja secara jangka panjang," ujar Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi DILD, Archied Noto Pradono, dalam Paparan Publik Perusahaan, yang digelar pasca RUPS.

Menurut Archied, pandemi COVID-19 telah membawa dampak signifikan di industri properti nasional selama dua tahun terakhir. Kejadian tersebut mempengaruhi operasional dan kinerja Perseroan, terutama terjadinya penurunan minat serta daya beli masyarakat secara umum. 

"Perseroan terus berupaya menjaga operasional usaha untuk mempertahankan pertumbuhan kinerja secara positif selama dua tahun terakhir. Menjaga pertumbuhan kinerja penjualan menjadi prioritas utama kami, di samping juga memastikan proses pembangunan proyek-proyek berjalan dengan lancar," tutur Archied.

Meski mengaku pasar dan industri masih belum sepenuhnya pulih, namun DILD masih tetap optimistis bahwa secara bertahap kondisi tersebut bakal membaik pada tahun ini.

“Tahun ini pasar properti masih cukup menantang di tengah sinyalemen terjadinya kontraksi perekonomian global. Tapi kami cukup yakin, tren pemulihan sektor properti masih berlanjut dan bisa menjadi momentum untuk peningkatan kinerja usaha tahun ini,” tegas Archied. (TSA)

SHARE