MARKET NEWS

Pasien Covid-19 Nihil, Royal Prima (PRIM) Rugi Rp14,13 Miliar 

Dinar Fitra Maghiszha 09/11/2023 15:08 WIB

Pengelola rumah sakit PT Royal Prima Tbk (PRIM) mencatatkan rugi Rp14,13 miliar hingga kuartal III-2023.

Pasien Covid-19 Nihil, Royal Prima (PRIM) Rugi Rp14,13 Miliar (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pengelola rumah sakit PT Royal Prima Tbk (PRIM) mencatatkan rugi Rp14,13 miliar hingga kuartal III-2023. 

Capaian ini berbalik dari posisi laba Rp12 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kinerja negatif ini membuat PRIM jatuh merugi Rp4,16 per saham, dari semula laba Rp3,66 per saham.

Kondisi ini berlangsung seiring penurunan pendapatan usaha PRIM sebesar 6,8 persen year-on-year (yoy) mencapai Rp185,09 miliar.

Apa yang terjadi?

Kontribusinya datang dari anjloknya pasien rawat inap dan rawat jalan dari Kementerian Kesehatan, dari awalnya Rp47,40 miliar, jatuh menjadi Rp129 juta.

Dalam catatan laporan keuangan Kamis (9/11/2023), pemasukan Kemenkes berkaitan dengan perawatan pasien Covid-19 yang akan ditagih kepada Kemenkes. Artinya, menurunnya jumlah pasien Covid berimbas terhadap pemasukan PRIM secara tahunan.

Di sisi lain, kontribusi rawat inap dan jalan dari BPJS justru meningkat menjadi Rp119,30 miliar, dari kuartal tiga tahun lalu di angka Rp77,23 miliar.

Saat pendapatan turun, beban biaya justru meningkat yang berasal dari kenaikan ongkos obat dan perlengkapan medis, hingga gaji karyawan. Inilah yang ikut mendorong rugi usaha bahkan sebelum pajak.

Neraca PRIM menunjukkan penurunan tipis aset menjadi Rp1,03 triliun dari awal tahun. Demikian juga terjadi di pos utang atau liabilitas hingga ekuitas. 

Kas terkuras sekitar Rp32 miliar dari awal tahun, akibat pengeluaran operasional hingga investasi.

(DES)

SHARE