Penjualan Minuman Alkohol Turun, Laba Delta Djakarta (DLTA) Susut 35 Persen
Produsen bir Anker dan San Miguel PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) mencatatkan laba bersih senilai Rp101,76 miliar hingga kuartal III-2024.
IDXChannel - Produsen bir Anker dan San Miguel PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) mencatatkan laba bersih senilai Rp101,76 miliar hingga kuartal III-2024.
Capaian ini turun 35,11 persen year-on-year (yoy), sehingga membawa laba per saham dasar (EPS) DLTA anjlok ke level Rp127 per saham.
Emiten minuman alkohol yang sahamnya dimiliki Pemprov DKI Jakarta itu menghasilkan pendapatan usaha senilai Rp482,7 miliar, atau lebih rendah 11,09 persen yoy.
Penjualan minuman alkohol DLTA di pasar dalam negeri (setelah dikurangi cukai) mencapai Rp509,93 miliar, sementara angka ekspornya hanya berkisar Rp1,87 miliar, demikian menurut laporan keuangan yang diunggah Rabu (30/10/2024).
Kendati beban pokok produksi terpangkas, ongkos penjualan DLTA mengalami kenaikan, demikian juga biaya administrasi yang perlu ditanggung.
Alhasil, sebelum pembayaran pajak, DLTA menghasilkan laba operasional senilai Rp127,95 miliar, dengan laba tahun berjalan Rp101,83 miliar.
Penurunan kinerja ini membuat neraca, khususnya ekuitas terkontraksi 13 persen year-to-date (ytd) menjadi Rp811,26 miliar, saat utang naik 8,2 persen ytd menjadi Rp296,14 miliar.
Adapun aset terpangkas 8,33 persen ytd menjadi Rp1,1 triliun. Sementara posisi kas pada bulan kesembilan masih sebesar Rp531,19 miliar.
(DESI ANGRIANI)