Penjualan Properti Meningkat, Laba Bumi Serpong Damai (BSD) Turun Tipis

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mampu mencetak kenaikan pendapatan hingga 38,37% menjadi Rp7,14 triliun yang didominasi dari penjualan residensial.

IDXChannel – Meski segmen properti masih dalam tekanan, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mampu mencetak kenaikan pendapatan. Terutama dari penjualan tanah dan bangunan.

Dikutip dari IDX 1st Session Closing, Selasa (1/11/2022), berdasarkan laporan keuangan yang terbit di Bursa Efek Indonesia (BEI), BSDE membukukan pendapatan usaha senilai Rp7,14 triliun atau melesat 38,37% dari Rp5,16 triliun per kuartal III 2021.

Segmen penjualan menopang pendapatan usaha BSDE per kuartal III 2022 dengan kontribusi 78,09% atau senilai Rp5,58 triliun yang terdiri dari penjualan tanah dan bangunan Rp5,02 triliun serta tanah dan bangunan strata title sebesar Rp553,55 miliar.

Pada periode yang sama, beban usaha BSDE naik 35,88% secara tahunan, dari Rp1,70 triliun menjadi Rp2,31 triliun. Sehingga BSDE meraup laba usaha sebesar Rp2,17 triliun, tumbuh 34,78% dibandingkan kuartal III 2021 yang sebesar Rp1,61 triliun.

Sementara itu, laba bersih pada September 2022 mencapai Rp918,30 triliun, turun 1,3% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp930,77 triliun.

Sebagai tambahan informasi, hingga periode September 2022, BSDE memiliki liabilitas sejumlah Rp27,36 triliun yang terdiri dari liabilitas jangka pendek senilai Rp11,08 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp16,28 triliun.

(FRI)