Perdagangan Saham Melonjak, Laba Bersih Trimegah Sekuritas (TRIM) Tembus Rp51,9 Miliar
Porsi laba bersih tersebut berhasil disisihkan dari pendapatan usaha tahun 2021 sebesar Rp461,2 miliar.
IDXChannel - PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) di sepanjang tahun 2021 lalu sukses meraup laba bersih sebesar Rp51,9 miliar. Capaian tersebut melonjak hingga 81 persen dibanding laba tahun 2020 yang sebesar Rp28,3 miliar.
Porsi laba bersih tersebut berhasil disisihkan dari pendapatan usaha tahun 2021 sebesar Rp461,2 miliar, meningkat sebesar 8,8 persen dari pendapatan tahun sebelumnya yang sebesar Rp424,0 miliar.
Direktur Utama TRIM, Stephanus Turangan, menjelaskan bahwa lonjakan kinerja ditopang oleh nilai perdagangan saham harian rata-rata (ADTV) yang dibukukan Equity Trading Trimegah sebesar Rp 411,5 miliar pada 2021. Nilai tersebut melonjak 45,14 persen dibanding ADTV TRIM pada 2020 yang masih sebesar Rp283,5 miliar.
Kenaikan transaksi sendiri didorong oleh segmen ritel dan digital yang mencatat ADTV Rp200 miliar pada 2021, meningkat dari Rp140 miliar pada 2020.
“Jumlah akun baru pada aplikasi online trading TRIMA mencapai sekitar 10.000 akun di tahun 2021. Kami berhasil mengoptimalkan digitalisasi dan bertambahnya investor retail untuk meningkatkan transaksi saham di Trimegah,” ujar Stephanus, dalam keterangan resminya, Kamis (28/7/2022).
Ditambahkannya, TRIM juga berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Dealer Utama Terbaik dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia selama empat tahun berturut-turut atas kinerja 2017, 2018, 2019 dan 2020.
Menurut Stephanus, dalam bisnis pengelolaan dana, dana kelolaan anak usaha Perseroan yaitu PT Trimegah Asset Management per akhir 2021 mencapai Rp26,6 triliun. Angka tersebut tumbuh 51 persen dari Rp17,7 triliun di akhir tahun 2020. Pertumbuhan dana kelolaan Trimegah Asset Management tersebut jauh di atas pertumbuhan industri reksa dana sebesar 1,1 persen.
“Kinerja sebagian besar produk reksa dana Trimegah Asset berhasil melampaui benchmark rata-rata industri. Sumber daya manusia yang profesional dan matang di industri reksa dana menjadi salah satu kunci kinerja tersebut,” tutur Stephanus.
Stephanus mengungkapkan, kinerja selama tahun 2021 berlanjut pada tahun ini. Nilai perdagangan saham harian rata-rata pada triwulan I-2022 mencapai Rp517,5 miliar, tumbuh 12,3 persen dari Rp460,8 miliar pada periode yang sama di tahun 2021. Dana kelolaan Trimegah Asset Management pada akhir triwulan I-2022 mencapai Rp27,5 triliun tumbuh sekitar 87,1 persen dari Rp14,7 triliun pada akhir triwulan I-2021.
Dalam kinerja keuangan, pendapatan usaha dan laba periode berjalan secara konsolidasian triwulan I-2022 masing-masing tercatat Rp137,8 miliar dan Rp22 miliar, atau tumbuh 7,8 persen dan 13,6 persen dari Rp127,8 miliar dan Rp19,4 miliar pada periode yang sama di tahun 2021. (TSA)