Pertumbuhan Inflasi AS Melambat, Wall Street Catat Rekor Tertinggi

Indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 ditutup pada level rekor tertinggi pada hari Rabu (11/8/2021). 

IDXChannel - Wall Street berhasil mencetak rekor tertinggi usai pertumbuhan inflasi di AS mencapai puncaknya. Diketahui Indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 ditutup pada level rekor tertinggi pada hari Rabu (11/8/2021). 

Data juga menunjukkan sektor-sektor yang terkait dengan  pertumbuhan ekonomi bergerak signifikan setelah pengesahan RUU infrastruktur.

Mengutip laman Reuters, Dow Jones naik 0,62 persen ke 35.484,97, S&P 500 naik 0,25 persen ke 4.447,70, sedangkan NASDAQ koreksi 0,16 persen menuju 14.765,14.

Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan indeks harga konsumen meningkat 0,5% bulan lalu setelah naik 0,9% pada Juni, penurunan terbesar dalam inflasi bulan ke bulan dalam 15 bulan, meredakan kekhawatiran tentang potensi inflasi yang tidak terkendali. 

"Tentu saja, angka-angka tersebut menunjukkan lebih banyak perlambatan," kata Steven Ricchiuto, kepala ekonom AS di Mizuho Securities USA LLC di New York.

"Angka ini akan membuat The Fed sedikit kebingungan karena mereka telah keluar dengan semua retorika tentang pengurangan, tentang pengetatan suku bunga, tentang bersikap defensif dan angka inflasi tidak sesuai dengan yang seharusnya, tetapi mereka tentu saja tidak menunjukkan bahwa hal ini di luar kendali."

Investor telah menyesuaikan diri dengan tekanan inflasi dalam beberapa bulan terakhir, khawatir bahwa kenaikan harga yang terus-menerus dapat mendorong Federal Reserve untuk mulai mengurangi sikap kebijakan ultra-akomodatifnya lebih awal dari yang diantisipasi.

Presiden Federal Reserve Kansas City Esther George mengatakan pada hari Rabu bahwa dengan pertumbuhan ekonomi AS pada kecepatan yang kuat, itu menandakan waktunya telah tiba untuk memutar kembali pengaturan.

Selain itu, Presiden Federal Reserve Dallas Robert Kaplan mengatakan bank sentral sudah waktunya untuk mengumumkan mengurangi kepemilikan obligasi besar-besaran bulan depan, dengan tapering dimulai pada bulan Oktober. 

Di sisi lain, Senat AS telah meloloskan paket infrastruktur bipartisan senilai USD1 triliun pada hari Selasa, rencana anggaran tambahan USD3,5 triliun yang penuh dengan program domestik baru juga disetujui oleh badan legislatif tetapi ketidaksepakatan di dalam partai Demokrat mengancam ukuran dan ruang lingkup pengeluaran. 

Saham pembuat peralatan Caterpillar Inc (CAT.N) naik 3,55% yang juga merupakan dorongan terbesar bagi Dow  dan rekan Deere & Co (DE.N) untuk naik. 

Saham teknologi bergerak dari posisi terendah sebelumnya setelah lelang surat berharga 10 tahun yang kuat. Itu mengirim imbal hasil lebih rendah setelah sesi kenaikan lima hari berturut-turut di tengah optimisme tentang pembukaan kembali ekonomi yang lebih kuat.

Saham NortonLifeLock Inc (NLOK.O) melonjak setelah perusahaan keamanan siber setuju untuk membeli saingannya yang terdaftar di London, Avast (AVST.L) hingga USD8,6 miliar. 

Coinbase Global Inc (COIN.O) naik setelah pertukaran mata uang kripto mengalahkan perkiraan pasar untuk laba kuartal kedua, dibantu oleh lonjakan hampir 38% dalam volume perdagangan secara berurutan.

Sementara saham Virgin Galactic (SPCE.N) jatuh setelah Morgan Stanley menurunkan peringkat sahamnya menjadi "underweight" dari "equal-weight", menunjuk pada periode tidak ada penerbangan yang berkepanjangan di tengah pandemi. (NDA)