Perusahaan Bir Delta Djakarta Mau Bagi Dividen, Pemprov DKI Dapat Berapa?

PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) memutuskan membagikan dividen tunai tahun buku 2020 sebesar Rp200,16 miliar.

IDXChannel - PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) memutuskan membagikan dividen tunai tahun buku 2020 sebesar Rp200,16 miliar. Keputusan ini merupakan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan hari ini, Selasa (24/8/2021).

"Menyetujui penggunaan sebesar Rp200.164.762.500 untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, sebagai dividen tunai untuk dibagikan kepada pemegang saham setara dengan Rp250 per saham," ujar Financial Planning Manager Delta Djakarta, Poltak Siahaan dalam Public Expose secara virtual.

Selain menyetujui pembagian dividen, Perseroan juga mengalokasikan sebesar Rp1 juta sebagai dana cadangan sebagaimana diatur dalam Pasal 20 Ayat 2 dan Ayat 3 Anggaran Dasar Perseroan yang telah diubah
Adapun pemegang saham yang akan mendapatkan dividen tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 3 September 2021, pukul 16.00 WIB. 

Dividen akan dibayarkan kepada pemegang saham pada tanggal 24 September 2021 dan atas dividen ini merupakan subjek pajak penghasilan berdasarkan undang-undang perpajakan yang berlaku di Indonesia

Diketahui, Delta Djakarta merupakan salah satu anggota dari San Miguel Corporation (SMC), Filipina. Induk utama perusahaan adalah Top Frontier Investment Holdings, Inc, berada di Filipina. Sementara itu, per Maret 2021 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih memegang 26,25 persen saham atau 210.200.700 lembar saham.

Jika dihitung dari pembagian dividen tunai tahun buku 2020 yang akan dibagikan DLTA dengan besaran Rp250 per saham, maka perkiraan dividen yang akan didapatkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebesar Rp52.550.175.000 atau Rp52,55 miliar.

Selain itu, pemegang saham juga menyetujui pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris termasuk Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak penutupan Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham pada tahun 2021.

Adapun DLTA menunjuk Roy Tumpal Pakpahan sebagai Komisaris Utama yang baru menggantikan Sarman Simanjorang dan juga mengangkat Samuel Nitisaputra sebagai Komisaris Independen menggantikan Roy Tumpal Pakpahan.

Berikut susunan jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Delta Djakarta:

Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Roy Tumpal Pakpahan
Komisaris: Carlos Antonio M Berba
Komisaris: Fumiaki Ozawa
Komisaris Independen: Reynato S Puno
Komisaris Independen: Samuel Nitisaputra

Direksi
Direktur Utama: Jose Daniel A Javier
Direktur: Alan DV Fernandez
Direktur: Webster A Gonzalez
Direktur: Allan I Abrea
Direktur: Ronny Titiheruw
(RAMA)