MARKET NEWS

PGN (PGAS) Ungkap Target Operasional pada 2024

Cahya Puteri Abdi Rabbi 12/07/2024 14:29 WIB

PT Perusahaan Gas Negara (Perseroan) Tbk (PGAS) mengungkapkan sejumlah target operasional perseroan hingga akhir 2024.

PGN (PGAS) Ungkap Target Operasional pada 2024 (foto ist)

IDXChannel - PT Perusahaan Gas Negara (Perseroan) Tbk (PGAS) mengungkapkan sejumlah target operasional perseroan hingga akhir 2024. Mayoritas segmen bisnis perseroan ditargetkan tumbuh di tahun ini.

Pada segmen bisnis niaga gas, Sekretaris Perusahaan PGAS, Susiyani Nurwulandari mengatakan, perseroan membidik pertumbuhan sebesar 3 persen. Pertumbuhan tersebut didorong oleh peningkatan jumlah pelanggan di Sumatera dan Jawa, serta penambahan pasokan dari Jambaran-Tiung Biru (JTB).

Kemudian, pada segmen transmisi gas, PGAS menargetkan pertumbuhan sebesar 4 persen. Kenaikan tersebut akan ditopang oleh beroperasinya pipa transmisi Senipah-Balikpapan dan Gresik-Semarang.

“Kami juga mengoptimalkan penggunaan fasilitas terminal usage agreement (TUA) melalui Floating Storage and Regasification Unit (FSRU) dengan target volume TUA sekitar 50 BBTUD tahun ini,” kata Susiyani dalam Talkshow yang disiarkan YouTube Mirae Asset Sekuritas, ditulis Jumat (12/7).

Selanjutnya, pada segmen regasifikasi LNG, PGAS memproyeksikan pertumbuhan sebesar 2 persen, yang ditopang oleh peningkatan jumlah pelanggan, termasuk PT Pupuk Iskandar Muda. 

Lalu, segmen pemrosesan LPG diharapkan tumbuh sebesar 13 persen, didorong oleh peningkatan produksi di fasilitas LPG milik PGAS.

Di sisi lain, PGAS mengantisipasi penurunan lifting migas sebesar 8 persen akibat penurunan alami atau natural declining di lapangan Pangkah, Ketapang, dan Muara Bakau. 

“Selain itu, volume transportasi minyak diproyeksikan turun 2 persen karena penurunan volume transportasi dari lapangan Rokan,” ujar Susiyani. 

Saham PGAS hari ini menguat 0,96 persen ke harga Rp1.575 hingga pukul 14.21 WIB, berdasarkan data RTI Business. Saham BUMN tersebut ditransaksikan senilai Rp32,54 miliar dengan volume 20,71 juta saham. 

(FAY)

SHARE