Pidato Bos The Fed Tak Pasti, Rupiah dan IHSG Diprediksi Melandai 

Testimoni Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), Jerome Powell tidak secara spesifik akan memangkas besaran bunga acuan.

IDXChannel - Testimoni Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), Jerome Powell tidak secara spesifik akan memangkas besaran bunga acuan. 

Namun, Jerome mengindikasikan suku bunga yang bertahan tinggi akan mengganggu pertumbuhan ekonomi. 

Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin menilai, testimoni itu direspons datar oleh Bursa AS hingga Bursa Asia termasuk IHSG.

"Kinerja IHSG diproyeksikan akan bergerak dalam rentang 7.250 hingga 7.300," kata Gunawan, Rabu (10/7/2023). 

Dari sentimen domestik, rilis data penjualan kendaraan bermotor akan menjadi penggerak pasar selanjutnya. Namun, data inflasi China yang turun bisa memicu tekanan di pasar keuangan Asia. 

"Selebihnya pasar menanti testimoni selanjutnya dari Bank Sentral AS yang akan menentukan arah kebijakan investasi pelaku pasar," tutur dia. 

Di sisi lain, mata uang Rupiah diperdagangkan stabil di level Rp16.245 per USD. Menurut Gunawan, kinerja mata uang Rupiah berpeluang untuk bergerak dalam rentang Rp16.240-Rp16.280 per USD pada perdagangan pagi ini. 

"Rupiah belum sepenuhnya mendapatkan angin segar dari testimoni Bank Sentral AS," kata dia. 

(DES)