Pilihan Saham Bank untuk Investasi Jangka Panjang yang Menarik Dilirik
Pilihan saham bank untuk investasi jangka panjang layak untuk dipantau.
IDXChannel - Pilihan saham bank untuk investasi jangka panjang layak untuk dipantau. Anda dapat mempertimbangkan untuk memilih saham yang telah stabil dari segi kinerja serta rutin memberikan dividen.
Saham yang layak untuk ditabung biasanya juga mempunyai model bisnis perusahaan yang jelas. Pastikan Anda mengetahui saham emiten yang dibeli dan memang digunakan oleh banyak orang, seperti di bidang perbankan. Kapitalisasi pasar diutamakan yang bernilai lebih dari Rp500 miliar.
Dilansir dari berbagai sumber pada Jumat (29/9/2023), IDX Channel telah merangkum pilihan saham bank untuk investasi jangka panjang, sebagai berikut.
Pilihan Saham Bank untuk Investasi Jangka Panjang
1. Bank Mandiri (BMRI)
Bank Mandiri juga merupakan salah satu bank dengan nilai aset terbesar di Indonesia dengan total lebih dari 1.900 triliun. BMRI memiliki fokus bisnis pada perbankan untuk korporasi.
Bank Mandiri juga memiliki jaringan bisnis yang luas. Perusahaan ini merupakan pemilik saham utama Bank Syariah Indonesia (BSI), memiliki lini bisnis multifinance dengan AXA Mandiri, lini bisnis sekuritas dengan Mandiri Sekuritas, pelayanan pensiun dengan Mandiri Taspen, layanan remitansi dan masih banyak lainnya. Dengan lini bisnis ini, maka tidak heran jika pendapatan dan laba BMRI tumbuh cukup stabil.
Pada tahun 2018, laba perusahaan ini mencapai 33,9 triliun rupiah. Sempat menurun hingga 18 triliun rupiah pada tahun 2020, kinerja bisnis Mandiri perlahan membaik 2 tahun setelahnya dan bahkan laba perusahaan ini mencapai 44,9 triliun rupiah pada tahun 2022 atau 5 triliun lebih tinggi dari laba sebelum pandemi terjadi.
2. Bank BRI (BBRI)
Bank BRI bergerak dari akar rumput dengan fokus pada UMKM yang secara modal individual tidak besar namun apabila ditotal secara nasional sangat besar. Jika dilihat dari pergerakan harga saham dan laporan laba rugi perusahaan ini, bisnis BBRI cenderung bergerak ke arah positif dalam 5 tahun terakhir.
Harga saham perusahaan ini memang sempat turun hingga Rp2.700 per lembar pada awal pandemi, tapi saat ini saham BBRI dijual dengan harga Rp5.700 per lembar yang mana nilai ini lebih tinggi dibandingkan harga saham BBRI bahkan sebelum pandemi.
3. Bank BCA (BBCA)
Bank swasta kenamaan di Indonesia ini digadang-gadang juga masuk dalam jajaran saham blue chip. Harganya berada di kisaran Rp8.775 per lembar dengan volume sekitar 77,35 juta pada periode 6/4/2023. Nilai kapitalisasi pasar saham Bank BCA sebesar Rp1.070 triliun.
4. Bank BTN (BBTN)
Bank yang satu ini merupakan salah satu bank dari naungan BUMN sehingga pondasinya sudah cukup kuat dan terbukti banyak orang yang berminat investasi di dalamnya. Di tahun 2021 lalu dia berhasil mendapatkan keuntungan sekitar Rp770 miliar lebih.
Sementara kuartal kedua atau tahun 2022 ini keuntungan atau laba yang didapatkan menjadi lebih banyak, jika ditotal maka mencapai sekitar Rp700 miliar lebih tanpa ada pengurangan lagi. Hal yang menggiurkan inilah yang membuat semakin banyak orang tertarik untuk menggunakan sahamnya.
5. Bank BNI (BBNI)
Perkembangannya bank ini juga sangat bagus jika dinilai dari angka bisa mencapai sekitar 1900 walaupun ditafsirkan dalam presentase bisa mencapai 28 persenan lebih. Untuk perbankan bisnis perusahaan menyediakan produk sektor industri, BNI business banking, funding, lending dan services.
Untuk perbankan internasional perusahaan menyediakan produk trade finance, pinjaman, jasa ritel, financial institution dan tresuri. BBNI memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham BBNI (IPO) Seri B kepada masyarakat sebanyak 1.085.032.000 dengan nilai nominal Rp500,- per saham dengan harga penawaran Rp850,- per saham.
Itulah informasi terkait pilihan saham bank untuk investasi jangka panjang yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.