MARKET NEWS

Prabowo Ingin Bangun 300 Ribu Jembatan, Begini Tanggapan Krakatau Steel (KRAS)

Rahmat Fiansyah 09/12/2025 16:25 WIB

Presiden Prabowo Subianto memerintahkan pembangunan 300 ribu jembatan di berbagai daerah di Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto memerintahkan pembangunan 300 ribu jembatan di berbagai daerah di Indonesia. (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - Presiden Prabowo Subianto memerintahkan pembangunan 300 ribu jembatan di berbagai daerah di Indonesia. Keberadaan infrastruktur dasar ini dinilai vital untuk memperkuat konektivitas warga, termasuk anak-anak yang hendak bersekolah.

Mandat tersebut diberikan Kepala Negara setelah dirinya menerima banyak keluhan masyarakat soal jembatan penghubung yang kondisinya sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, Prabowo membentuk Satuan Tugas Khusus Darurat Jembatan untuk melaksanakan mandat tersebut. 

Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS), Akbar Djohan mengatakan, KS selaku produsen baja nasional menyambut baik mandat Presiden yang ingin membangun 300 ribu jembatan di seluruh Indonesia. Dia menilai, jembatan memiliki peran penting bagi kehidupan di mana ketika satu jembatan baja berdiri, satu komunitas mendapatkan kesempatan baru.

“Krakatau Steel siap menjadi pilar utama pelaksanaan program jembatan nasional dengan komitmen, teknologi, dan semangat melayani rakyat,” ujar Akbar melalui keterangan resmi, Selasa (9/12/2025).

Chairman Indonesian Iron & Steel Industry Association (IISIA) dan Chairman Asosiasi Logistik & Forwarder Indonesia (ALFI/ILFA) itu menambahkan, Krakatau Steel selama ini telah menunjukkan bahwa perannya bukan sekadar produsen baja, tetapi juga sebagai pelaksana pembangunan infrastruktur nyata di lapangan melalui sejumlah proyek jembatan yang telah dan sedang dilaksanakan. 

Jembatan Teksas (Teknik-Sastra) sepanjang 80 meter di Universitas Indonesia yang diresmikan pada tahun 2007 merupakan jembatan berbasis baja Krakatau Steel. Hal ini menunjukkan bahwa struktur baja dapat dirancang, difabrikasi, dan dibangun sesuai standar tinggi, tahan terhadap lingkungan tropis, serta memiliki daya tahan jangka panjang. 

"Portofolio ini menjadi bukti bahwa Krakatau Steel mampu menyediakan solusi teknis dan struktural yang kokoh, andal, dan sesuai untuk jembatan permanen maupun jembatan penyeberangan di pelosok Tanah Air," ujarnya.

Adapun pembangunan jembatan yang saat ini tengah dalam tahap pengerjaan, yaitu jembatan Cimandiri dan jembatan Citorek yang terletak di Kabupaten Lebak, Banten. Pembangunan kedua jembatan ini merupakan atas dasar evaluasi urgensi dari banyak titik usulan. Pembangunan kedua jembatan ini dirancang untuk memperlancar akses warga perdesaan, mendukung mobilitas, serta memperkuat konektivitas ekonomi dan sosial di kawasan terpencil.

"Kedua jembatan ini ditargetkan rampung pada pekan kedua Desember 2025, sekaligus menjadi sebuah bukti komitmen untuk menjamin keamanan dan kelancaran akses masyarakat," kata Akbar.

>

(Rahmat Fiansyah)

SHARE