Prospek Permintaan China Kerek Harga Minyak Mentah
Harga minyak di kontrak berjangka West Texas Intermediate diperdagangkan di atas USD76 per barel.
IDXChannel - Harga minyak mentah merekah pada perdagangan Selasa (20/12/2022) karena investor menimbang potensi permintaan energi China usai meninggalkan kebijakan nol covid.
Melansir Bloomberg, Selasa (20/12/2022), harga minyak di kontrak berjangka West Texas Intermediate diperdagangkan di atas USD76 per barel. Kenaikan ini juga didongkrak oleh pelemahan dolar sehingga membuat harga komoditas dalam mata uang lebih menarik.
Gangguan pasokan yang berkelanjutan di AS juga mendukung kenaikan harga minyak. Produksi di North Dakota telah turun sekitar 300.000 barel per hari sejak badai musim dingin minggu lalu dan pemulihan akan memakan waktu lama.
Menurut Kepala Strategi Komoditas Saxo Bank Ole Hansen, volume perdagangan yang lebih rendah menjelang periode liburan dan dolar yang lemah berdampak pada pasar.
Minyak mentah masih berada di jalur kerugian dengan kurangnya likuiditas yang membuat harga rentan terhadap perubahan besar. Termasuk keputusan Federal Reserve (The Fed) untuk melanjutkan kebijakan suku bunga agresifnya.
(DES)