MARKET NEWS

ProSTEM Gandeng RS Atma Jaya Perkuat Layanan Terapi Sel Punca

Dinar Fitra Maghiszha 30/07/2025 16:02 WIB

Kerja sama ini difokuskan pada pengembangan dan penyediaan layanan terapi sel punca berkualitas di Jakarta Utara.

Diakuisisi Prodia (PRDA) 30 Persen, ProSTEM Gandeng RS Atma Jaya. Foto: iNews Media Group.

IDXChannel - Setelah resmi diakuisisi 30 persen oleh PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA), PT Prodia StemCell Indonesia (ProSTEM) memperkuat langkah ekspansi bisnis dengan menjalin kolaborasi strategis bersama Rumah Sakit Atma Jaya (RS Atma Jaya).

Kerja sama ini difokuskan pada pengembangan dan penyediaan layanan terapi sel punca berkualitas di Jakarta Utara.

Direktur Utama PT Prodia StemCell Indonesia, Cynthia Retna Sartika, menyampaikan kemitraan ini sejalan dengan misi perusahaan dalam mengembangkan terapi sel yang aman dan berbasis bukti ilmiah.

"Kami menyambut baik kemitraan dengan RS Atma Jaya karena sejalan dengan komitmen kami dalam menghadirkan layanan terapi sel yang berstandar internasional, didukung fasilitas produksi GMP dan pengujian mutu yang lengkap melalui laboratorium Quality Control internal kami," ujarnya di Jakarta, dikutip Rabu (30/7/2025).

Kemitraan antara RS Atma Jaya dan ProSTEM akan mencakup pengembangan pelatihan dokter, uji klinis untuk penyakit degeneratif, edukasi publik tentang bioteknologi, hingga penyusunan model bisnis layanan regeneratif yang berkelanjutan.

Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Surat Perjanjian Kerja Sama (SPK) antara RS Atma Jaya dan ProSTEM dilakukan pada 9 Juli 2025 di RS Atma Jaya, Pluit, Jakarta Utara.

Kolaborasi ini menjadikan RS Atma Jaya sebagai rumah sakit akademik swasta pertama di Jakarta Utara yang memiliki izin resmi dari Kementerian Kesehatan untuk menyelenggarakan terapi sel berbasis penelitian.

“Kolaborasi ini merupakan wujud nyata RS Atma Jaya dalam menghadirkan layanan medis yang tidak hanya mutakhir, tetapi juga aman, berbasis bukti ilmiah, dan menjangkau masyarakat luas,” ujar Direktur RS Atma Jaya Maria Theresia Yulita

Sebagai informasi, PRDA telah mengakuisisi 69.512 lembar saham atau setara 30 persen dari ProSTEM melalui transaksi senilai Rp33 miliar. Aksi korporasi ini dilakukan pada 30 Juni 2025 dan diharapkan dapat memperluas portofolio layanan kesehatan berbasis bioteknologi milik Prodia di masa depan.

(NIA DEVIYANA)

SHARE