MARKET NEWS

Provident Investasi (PALM) Buyback Saham Rp80,6 Miliar

Cahya Puteri Abdi Rabbi 16/05/2023 16:29 WIB

PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) akan membeli kembali saham atau buyback.

Provident Investasi (PALM) Buyback Saham Rp80,6 Miliar. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) akan membeli kembali saham atau buyback. Perseroan akan membeli kembali sebanyak 103,95 juta saham atau 1,46 persen dari seluruh modal ditempatkan dan disetor perseroan.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan mengalokasikan dana sebesar Rp80,65 miliar untuk melakukan pembelian kembali saham. Adapun, perseroan akan meminta persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 21 Juni 2023 mendatang.

“Buyback akan dilakukan secara bertahap dalam waktu paling lama 12 bulan sejak disetujui pada RUPSLB,” demikian dikutip dalam keterbukaan informasi, Selasa (16/5/2023).

Manajemen PALM mengatakan bahwa pelaksanaan pembelian kembali saham merupakan salah satu bentuk upaya untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan kinerja saham perseroan. Dengan pelaksanaan buyback diharapkan dapat memberikan fleksibilitas yang besar kepada perseroan dalam mengelola modal untuk mencapai struktur permodalan yang efisien.

Sementara itu, harga penawaran atas pembelian kembali saham perseroan akan dilakukan dengan harga yang lebih rendah atau sama dengan harga transaksi yang terjadi sebelumnya. 

Perseroan menjelaskan, dengan pelaksanaan buyback ini aset dan ekuitas perseroan akan mengalami penurunan. Namun, perseroan berkeyakinan bahwa aksi korporasi yang dilakukan tidak akan mengakibatkan menurunnya pendapatan PALM.

Lebih lanjut, pembelian kembali saham tidak akan memberikan dampak negatif yang material terhadap kegiatan usaha, mengingat perseroan memiliki modal kerja dan arus kas (cash flow) yang memadai untuk melaksanakan pembiayaan transaksi bersamaan dengan kegiatan usaha perseroan.

“Dengan adanya pembelian kembali saham perseroan akan membuat harga saham di masa yang akan datang menjadi lebih stabil, dan berdampak positif bagi pemegang saham dan perseroan,” lanjut manajemen PALM. 

(SLF)

SHARE