Punya Chart Fluktuatif, Begini Analisa Saham Telkom (TLKM)
Sektor telekomunikasi menjadi salah satu saham yang turut menguat di 2023.
IDXChannel - Sektor telekomunikasi menjadi salah satu saham yang turut menguat di 2023. Hal ini dipengaruhi karena adanya momentum lebaran dan kampanye politik tahun ini, yang dipercaya membuat traffic sektor telekomunikasi terus meningkat.
"Karena sudah lama kita ngasih selamat lebaran sudah enggak pakai kartu pos lagi, tetapi sudah lewat handphone. Selain bulan Ramadan, yang akan mempengaruhi revenue sektor telekomunikasi pastinya adalah kampanye politik. Nah ini pasti bakal banyak berita berseliweran, termasuk dari yang hoax maupun tidak," ujar Head of Research NH Koriondo Sekuritas, Liza Camelia Suryanata, dalam Break Time bersama IDX Channel, Senin, (6/3/2023).
Menurut Liza, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menjadi satu yang menarik untuk diperhatikan. Namun, Liza juga menjelaskan bahwa posisi Telkom sebagai index mover dan blue chips membuat Telkom harus berusaha lebih keras agar mantap di atas 4.000.
"Karena kalau enggak, saya melihat posisinya masih akan gamang dan dia masih punya resiko itu jatuh ke 3.800. So, I hope Telkom ini bisa punya sentiment positif yang cukup kencang mantap di atas 4.000, and then target awalnya 4.200-an," tandasnya.
“Kalau sukses kenaikannya lancar jaya, berarti at least target 4.200 and then 4.300 untuk jangka pendek," imbuhnya.
Dengan chart yang fluktuatif, Telkom tetap dapat direkomendasikan untuk jangka panjang, tetapi dengan syarat tertentu.
"Jujur trendnya dia (Telkom) sideways selama 5 tahun belakangan ini," kata Liza.
Namun, menurut Liza, sideways tersebut dapat berakhir dengan memperhatikan proyeksinya tahun ini. hal tersebut akan tergambar pada pergerakan harga sahamnya.
"Jika Telkom dapat mengamankan diri di atas 4.000, para investor dapat dengan tenang memegangnya untuk jangka panjang," pungkas Liza. (NIA)
Penulis: Anabela C Zahwa