Rencana IPO Pertamina Hulu Energi Kembali Mencuat, Ini Kata Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir kembali menyinggung rencana Initial Public Offering (IPO) PT Pertamina Hulu Energi (PHE), setelah ditunda pelaksanaannya di 2023 lalu.
IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali menyinggung rencana Initial Public Offering (IPO) PT Pertamina Hulu Energi (PHE), setelah ditunda pelaksanaannya di 2023 lalu.
Saat dikonfirmasi awak media, Erick mengatakan, bakal mengecek ulang persiapan rencana pencatatan saham perdana PHE di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Karena itu, dirinya belum dapat memastikan kapan waktu yang tepat bagi anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang hulu minyak dan gas, khususnya eksplorasi dan produksi, untuk melantai di pasar modal Tanah Air.
“Belum tahu (pelaksanaan IPO), nanti kita cek satu-satu,” ujar Erick saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (16/1/2025).
Dia terus mendorong agar perusahaan pelat merah bisa mencatatkan saham perdana. Erick yakin semakin banyak BUMN yang melantai di pasar modal, maka semakin bagus peluang kinerjanya.
“Ya memang ya makin banyak yang ke Bursa makin bagus,” kata dia.
IPO Pertamina Hulu Energi ditunda pada 2023. Padahal aksi korporasi itu ditargetkan dapat dilaksanakan di tahun tersebut.
Kala itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko menyebut keputusan penundaan IPO PHE setelah melakukan penilaian atau review atas kinerja Pertamina Group, termasuk melihat dinamika pasar modal.
"Kita kan kemaren lagi mereview PHE listing kan yah. Jadi kita akan tunda listing-nya PHE, nanti sampai menunggu momentum di market," ujar Tiko ketika itu.
Penurunan harga minyak di 2023 juga menjadi sebab lain pemerintah menahan PHE untuk melantai di pasar Bursa.
Menurutnya, momentum IPO harus mempertimbangakan dinamika pasar dan harga minyak, sehingga aksi korporasi PHE menunggu waktu yang tepat.
"Kita lagi tunggu, karena momentum IPO ini kan dua sisi, market-nya dan harga minyaknya. Jadi kita akan ditunda sampai waktunya pas," katanya.
(Dhera Arizona)