MARKET NEWS

RISE Tawarkan Penambahan Modal dengan Rasio 8:1

Shifa Nurhaliza 30/10/2025 17:38 WIB

Dengan indikasi rasio 8:1, di mana setiap pemegang delapan saham lama akan mendapatkan 1 hak untuk membeli saham baru (HMETD).

RISE Tawarkan Penambahan Modal dengan Rasio 8:1

IDXChannel - Emiten milik Hermanto Tanoko, PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), menyampaikan rencana Perseroan untuk melakukan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) I melalui penerbitan maksimal 1,33 miliar saham bernilai nominal Rp100 per saham.

Dengan indikasi rasio 8:1, di mana setiap pemegang delapan saham lama akan mendapatkan 1 hak untuk membeli saham baru (HMETD).

Satu hak tersebut bisa digunakan untuk membeli 1 saham baru RISE. Dengan kata lain, semakin banyak saham yang dimiliki investor saat ini, semakin besar kesempatan untuk membeli saham baru di harga pelaksanaan Right Issue. 

Langkah strategis ini merupakan bagian dari upaya Perseroan memperkuat struktur permodalan serta mempercepat pengembangan bisnis di lokasi-lokasi prospektif.

Direksi Perseroan menegaskan bahwa pelaksanaan PMHMETD akan dilakukan sesuai ketentuan Bursa Efek Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Adapun rincian final, termasuk harga pelaksanaan dan nilai dana yang akan diperoleh, akan diungkapkan dalam prospektus dan dokumen resmi lainnya pada waktunya.

“Rights issue ini adalah komitmen kami untuk terus menumbuhkan nilai perusahaan, memperkuat fondasi keuangan, dan mempercepat progress proyek-proyek properti unggulan Tanrise Property,” kata Manajemen Tanrise Property dalam keterangan resmi, Kamis (30/10/2025).

Dana hasil PMHMETD akan diarahkan untuk mendukung pengembangan entitas anak dan/atau usaha asosiasi, optimalisasi lahan-strategis, serta penguatan modal kerja termasuk pelunasan sebagian pinjaman bank jika diperlukan. 

Sejumlah proyek utama yang menjadi prioritas pengembangan meliputi kawasan Tanrise City Bandung, Tanrise City Sidoarjo, area kawasan industri di Banjarbaru, Kalimantan, serta pengembangan lanjutan kawasan terpadu Taman Dayu di Jawa Timur, di mana Perseroan menambah lahan sekitar ±700 hektare untuk hunian, fasilitas leisure & resort, dan pengembangan golf & hospitality. 

Melalui strategi ini, Perseroan semakin memperkuat portofolio terdiversifikasi yang mencakup residensial, komersial, kawasan industri, hingga hospitality dan leisure

Perseroan menjelaskan bahwa pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya berpotensi terdilusi maksimal 10,8350 persen.

Namun, Manajemen meyakini pertumbuhan nilai jangka panjang perusahaan akan memberikan imbal hasil yang positif bagi para investor.

Melalui langkah strategis ini, Tanrise Property menegaskan komitmennya untuk menciptakan pertumbuhan usaha yang berkelanjutan, serta memperkuat posisi sebagai salah satu pengembang properti terkemuka dengan portofolio yang semakin berkualitas dan prospektif.

(Shifa Nurhaliza Putri)

SHARE