MARKET NEWS

Royal Prima (PRIM) Raih Laba Rp63,14 Miliar di Semester I-2021, Naik 2.659 Persen

Aditya Pratama 16/09/2021 08:19 WIB

Emiten pengelola Rumah Sakit Umum (RSU) PT Royal Prima Tbk (PRIM) meraih laba Rp63,14 miliar pada semester I-2021.

Royal Prima (PRIM) Raih Laba Rp63,14 Miliar di Semester I-2021, Naik 2.659 Persen (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Emiten pengelola Rumah Sakit Umum (RSU) PT Royal Prima Tbk (PRIM) meraih laba Rp63,14 miliar pada semester I-2021. Laba perseroan melonjak 2.659 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya meraih laba Rp2,28 miliar.

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (16/9/2021) , Perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp283,23 miliar atau naik 241,90 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp82,84 miliar dengan laba per saham dasar Rp18,61. 

Adapun pendapatan Perseroan ini terdiri atas pendapatan BPJS, pendapatan Kemenkes, dan pendapatan non-BPJS. Pendapatan Kemenkes menjadi penyumbang pendapatan tertinggi sebesar Rp169,26 miliar.

Kemudian, pendapatan non-BPJS tercatat Rp34,75 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp16,47 miliar, dan pendapatan BPJS tercatat Rp29,70 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp39,83 miliar.

Adapun pendapatan grup mayoritas berasal dari pendapatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, dan pendapatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sehubungan dengan perawatan pasien Covid-19 yang akan ditagih kepada Kemenkes.

PRIM mencatatkan adanya kenaikan beban pokok pendapatan di kuartal II-2021 menjadi Rp177,73 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp55,80 miliar. Beban administrasi juga meningkat menjadi Rp33,33 miliar dari sebelumnya Rp23,47 miliar, dan beban pajak penghasilan-neto naik menjadi Rp14,13 miliar dari sebelumnya Rp1,48 miliar.

Sementara itu, arus kas neto diperoleh dari aktivitas operasi tercatat Rp16,88 miliar, arus kas neto digunakan untuk aktivitas investasi tercatat Rp4,81 miliar, dan arus kas neto digunakan untuk aktivitas pendanaan tercatat Rp27,70 juta.

Royal Prima mencatatkan liabilitas sebesar Rp180,39 miliar dan ekuitas Rp952,81 miliar. Adapun total aset Perseroan meningkat menjadi Rp1,13 triliun dibanding tahun 2020 sebesar Rp950,30 miliar. (RAMA)

SHARE