Rumor Beredar Cakra Buana (CBRE) Bakal Kedatangan Investor Singapura, Siapa?
Emiten jasa perkapalan PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) dirumorkan akan kedatangan investor anyar.
IDXChannel – Emiten jasa perkapalan PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) dirumorkan akan kedatangan investor anyar.
Menurut kabar yang beredar di kalangan pelaku pasar, investor asal Singapura akan masuk ke emiten yang baru melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Januari 2023 tersebut lewat aksi korporasi yang perseroan.
Sebelumnya, Direktur Utama CBRE Suminto Husin Giman mengungkapkan, perusahaan akan melaksanakan aksi korporasi pada tahun ini.
Hanya saja, belum dijelaskan lebih jauh mengenai detail aksi korporasi tersebut.
Suminto bilang, Cakra Buana memiliki tiga rencana bisnis dalam tiga tahun ke depan.
“Yang pertama, kita akan fokus dulu dengan pengadaan armada baru. Sesuai dengan hasil dari pengumpulan dana dari IPO [penawaran saham perdana] ini sehingga kita bisa memenuhi proyeksi kita terhadap perusahaan,” jelas Suminto dalam Power Breakfast di IDX Channel TV, Selasa (17/1/2023).
Kedua, perusahaan juga sedang menyiapkan aksi korporasi.
“Kami sedang mempersiapkan aksi korporasi. Mungkin bisa kita lakukan dalam tahun ini,” imbuh Suminto.
Ketiga, leveraging posisi perusahaan sebagai perusahaan publik. Cakra Buana, jelas Suminto, mulai mencari potensi-potensi yang lainnya.
“Bukan hanya bisnis berbasis kapal, tapi jasa-jasa di industri pelayaran, seperti pelabuhan dan kegiatan lainnya. Sedang kami pelajari agar bisa memberi kontribusi terhadap perkembangan perseroan,” kata Suminto.
Apabila ketiga poin di muka telah dicapai perseroan dalam tiga tahun mendatang, Suminto mengatakan, perusahaan juga mulai mempelajari komoditas lainnya.
“Sehingga kami bisa mempersiapkan aset yang cocok dan paham terhadap industri tersebut,” pungkas dia.
Sebagai informasi, dalam hajatan IPO, Cakra Buana melepas 738 juta saham baru atas nama setara dengan 16,26 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Sementara melalui IPO tersebut, CBRE memperoleh dana segar mencapai Rp79,7 miliar.
Cakra Buana akan menggunakan sekitar 40 persen dana IPO untuk belanja modal atau capital expenditure (capex). Nantinya, emiten yang dikaitkan dengan lingkaran pengusaha Happy Hapsoro tersebut akan menambah satu set kapal tug & barge dengan ukuran 300 ft.
Sisanya 60 persen bakal dipakai untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional Cakra Buana secara keseluruhan. Misalnya, pembelian bahan bakar kapal, sewa kapal dan biaya-biaya lainnya.
Sejak listing di bursa hingga penutupan pasar Selasa (17/1), saham CBRE sudah naik 43,52 persen. (ADF)