MARKET NEWS

Saham ANTM Bertenaga Lagi, Peluang Masuk MSCI Big Cap Terbuka?

TIM RISET IDX CHANNEL 28/05/2025 10:57 WIB

Saham emiten tambang pelat merah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) rebound pada perdagangan Rabu (28/5/2025), menjaga momentum positif.

Saham ANTM Bertenaga Lagi, Peluang Masuk MSCI Big Cap Terbuka? (Foto:

IDXChannel – Saham emiten tambang pelat merah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) rebound pada perdagangan Rabu (28/5/2025), menjaga momentum positif sekaligus pulih dari koreksi dua hari terakhir.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 10.47 WIB, saham ANTM meningkat 3,96 persen ke level Rp3.150 per unit. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp548,2 miliar dan volume perdagangan 174,0 juta saham.

Saham ANTM membukukan kenaikan 8,25 persen secara mingguan. Sementara, dalam sebulan terakhir, emiten tambang emas ini melonjak 48,36 persen.

Pengamat pasar modal, Michael Yeoh, memperkirakan ANTM berpeluang besar kembali masuk ke indeks MSCI big cap.

"ANTM akan berhasil masuk ke MSCI big cap jika berada di angka Rp3.000 ke atas," ujar Michael Yeoh, Rabu (28/5/2025). Ia menambahkan, "Dengan akumulasi investor asing yang sebesar hampir Rp2 triliun dari awal tahun, angka ini bisa kita jadikan acuan."

Menurutnya, inflow atawa arus dana masuk yang diperkirakan masuk akan berada di kisaran Rp4-Rp5 triliun. "Sebagai gambaran, ANTM pernah masuk ke MSCI sebelum dipindahkan ke small cap pada Agustus 2024," imbuhnya.

Ia melanjutkan, "Di angka 3.000 ke atas, market cap yang dihitung dari free float ANTM sudah cukup untuk kembali ke big cap MSCI, dengan estimasi periode observation di akhir Juli."

Sebagai informasi, MSCI merupakan penyedia indeks global yang digunakan sebagai acuan utama oleh manajer investasi dan dana institusional di seluruh dunia. Indeks-indeks MSCI digunakan untuk mengukur kinerja pasar saham di berbagai negara dan kategori kapitalisasi.

Secara teknikal, ANTM juga menunjukkan sinyal positif. Michael Yeoh menjelaskan, "Technically, ANTM berhasil keluar dari konsolidasi secara mingguan [weekly]."

Konsolidasi tersebut, demikian kata Yeoh, membentuk pola klasik double bottom, dengan target harga ANTM di Rp3.400, yang mendekati rekor tertinggi alias all-time high (ATH) di Rp3.440. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

SHARE