Saham Asia Dibuka Melemah setelah Cetak Rekor Pekan Lalu
Saham Asia bergerak hati-hati pada awal Senin (19/6/2023) setelah mencatat kinerja mingguan terbaik dalam lima bulan pekan lalu.
IDXChannel - Saham Asia bergerak hati-hati pada awal Senin (19/6/2023) setelah mencatat kinerja mingguan terbaik dalam lima bulan pekan lalu.
Dilansir dari Reuters, investor menanti keputusan suku bunga Bank Sentral China dan pernyataan dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell.
S&P 500 berjangka naik 0,1% di awal perdagangan Asia sementara Nasdaq berjangka menguat 0,3%.
Di Asia, indeks Nikkei Jepang turun 0,5%, setelah mencapai puncak baru dalam tiga dekade pada Jumat. Performa Nikkei pekan lalu didukung keputusan Bank of Japan (BOJ) mempertahankan kebijakan ultra-longgar.
Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik di luar Jepang turun 0,1%, setelah mencapai level tertinggi empat bulan pada Jumat.
Di China, pasar berharap stimulus yang lebih banyak muncul setelah kabinet bertemu pada Jumat untuk membahas langkah-langkah untuk memacu pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, People's Bank of China (PBOC) diperkirakan akan memangkas suku bunga pinjaman acuan pada Selasa, menyusul pengurangan serupa minggu lalu.
Pekan lalu, pasar saham menyambut baik keputusan The Fed untuk menangguhkan kenaikan suku bunga pada Juni. Investor menantikan sejumlah pernyataan dari pejabat The Fed minggu ini. Powell akan menghadap Kongres pada Rabu dan Kamis.
"Ketua The Fed Powell akan menghadap DPR dan Senat dengan fokus pada pertemuan FOMC Juli," kata Ray Attrill, kepala strategi valuta asing di National Australia Bank.
Pasar meyakini probabilitas 70% kenaikan suku bunga The Fed sebesar seperempat poin pada Juli sebelum bertahan stabil untuk sisa tahun ini.
Indeks dolar sedikit berubah terhadap mata uang utama pada Senin pagi, setelah jatuh 1,2% pada minggu sebelumnya, terbesar dalam lima bulan.
Yen dilemahkan oleh BOJ yang dovish, menyentuh level terendah tujuh bulan di 141,90 per dolar, sementara Bank Sentral Eropa yang hawkish membantu euro mendekati level tertinggi lima minggu di USD1,094.
Harga minyak turun pada Senin pagi. Minyak mentah berjangka AS turun 0,7% menjadi USD71,24 per barel, sementara minyak mentah Brent turun 0,8% menjadi USD76,98 per barel.
Harga emas datar di USD1.956,84 per ons. (WHY)