Saham BCA (BBCA) Lesu Usai Pengumuman RUPS
PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA) berencana merombak jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Sahamnya tertekan hari ini.
IDXChannel - PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA) berencana merombak jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Bank dengan kapitalisasi pasar terbesar di BEI itu akan mengganti Direktur Utama (Dirut) yang sudah 13 tahun memimpin.
Posisi Dirut atau Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja akan digantikan dengan Gregory Hendra Lembong. Sementara Jahja bakal diangkat sebagai Presiden Komisaris BCA, menggantikan Djohan Emir Setijoso yang mengundurkan diri.
Sedangkan posisi Wakil Presiden Direktur yang sebelumnya ditempati Gregory Hendra Lembong akan diisi oleh John Kosasih yang merupakan Direktur BCA. Kemudian perseroan juga akan mengangkat Hendra Tanumihardja sebagai Direktur baru BCA.
Perubahan susunan pengurus BCA tersebut akan dimintai persetujuan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu, 12 Maret 2025.
RUPST tersebut dijadwalkan berlangsung secara offline dan online pada pukul 09.30 di Menara BCA, Grand Indonesia, Jalan M.H. Thamrin No. 1, Jakarta.
Bagaimana Gerak Saham BBCA Hari Ini?
Pada perdagangan Kamis ini hingga pukul 10.29 WIB, saham BBCA bergerak di zona merah. Harga saham perbankan swasta tersebut turun 1,09 persen di Rp9.050.
Dalam sepekan, saham BBCA masih tercatat naik 1,68 persen, tetapi terpangkas 6,20 persen dalam sebulan.
(Fiki Ariyanti)