Saham Big Cap Dilego, Asing Malah Borong Lima Saham Ini

Lima saham emiten menengah (mid cap) di bursa malah kebanjiran dana asing saat asing keluar dari big cap siang ini, Selasa (14/6).

IDXChannel – Saat investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) di saham utama (big cap) hingga siang ini, Selasa (14/6/2022), kelima saham emiten menengah (mid cap) di bursa malah kebanjiran dana asing.

 Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), per penutupan sesi I hari ini, IHSG hanya naik tipis 0,01% ke posisi 6.996,48, setelah kemarin anjlok 1,29%. Dalam sepekan, saham IHSG sudah turun 2,02%, tetapi dalam sebulan terakhir masih naik 6,01%.

Asing melakukan jual bersih Rp383,79 miliar di pasar reguler. Saham emiten besar, seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi yang paling banyak dilego asing mencapai Rp97,9 miliar. Harga saham BBCA ditutup stagnan di Rp7.350/saham hingga sesi I ini.

Saham lainnya, seperti PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terkena net sell Rp52,9 miliar dan harga sahamnya ambles 3,54%. Saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun 0,25% di tengah aksi jual asing Rp49,1 miliar.

Kemudian, saham PT  Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) melorot 0,63% dengan net sell asing Rp27,7 miliar.

Tidak ketinggalan, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga dilego asing masing-masing Rp24,6 miliar dan Rp24,0 miliar. Harga saham BBNI turun 0,30%, sedangkan saham BBRI masih mampu naik 1,15%.

Berbeda dengan kecenderungan pasar secara keseluruhan, investor asing malah menumpuk dana di kelima saham hingga siang ini.

Kelimanya adalah saham emiten tambang emas PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) yang melesat 7,34%. Asing melakukan pembelian bersih (net buy) Rp 125,7 miliar di pasar reguler, tertinggi di bursa.

Meski dengan fluktuasi yang lumayan tinggi, sejak awal tahun (ytd), harga saham BRMS dalam tren menaik dan telah meroket 101,72%.

Saham emiten semen PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) juga ramai diborong asing dengan nilai beli bersih Rp22,9 miliar. Harga sahamnya pun naik 3,05%.

Hanya saja, secara ytd, harga saham SMGR masih masih turun 6,90%.

Tidak hanya BRMS dan SMGR, investor asing juga setidaknya memborong tiga saham lainnya. Saham PT MD Pictures Tbk (FILM) membukukan net buy Rp17,9 miliar, PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) Rp16,9 miliar, dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Rp15,9 miliar.

Saham FILM terapresiasi 1,37%, DMMX naik 5,10%, dan PGAS menguat 1,83%. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.