MARKET NEWS

Saham Haji Isam JARR Cs Lagi Hot, Intip Penjelasan Analis

TIM RISET IDX CHANNEL 29/07/2025 10:18 WIB

Saham emiten yang dikendalikan pengusaha tambang dan sawit asal Kalimantan, Andi Syamsudin Arsyad atau Haji Isam, sedang dalam momentum positif belakangan ini.

Saham Haji Isam JARR Cs Lagi Hot, Intip Penjelasan Analis. (Foto: Jhonlin Agro)

IDXChannel – Saham emiten yang dikendalikan pengusaha tambang dan sawit asal Kalimantan, Andi Syamsudin Arsyad atau Haji Isam, sedang dalam momentum positif belakangan ini.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa (29/7/2025), pukul 10,08 WIB, saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) melambung 23,85 persen ke Rp540 per unit. Dalam sebulan terakhir, saham JARR melonjak 47,54 persen.

Saham PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE) melejit 66,93 persen dalam sebulan belakangan, diperdagangkan di level Rp1.060 per unit.

Sementara, saham PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) terbang 83,87 persen sepekan dan meroket 111,11 persen dalam sebulan. Berkat lonjakan harga signifikan tersebut, BEI melakukan suspensi (penghentian sementara) perdagangan saham PGUN pada hari ini.

Pengamat pasar modal Michael Yeoh menilai saham milik Haji Isam tengah menunjukkan tanda-tanda teknikal yang menarik.

"Saham-saham seperti JARR, PGUN, dan TEBE bergerak secara teknikal bullish reversal," ujar Michael, Selasa (29/7/2025).

Meski demikian, ia mengingatkan agar investor tetap berhati-hati terhadap dinamika pasar yang belum sepenuhnya stabil. "Investor perlu mewaspadai volatilitas yang tercipta dari minimnya likuiditas," tuturnya.

PGUN mencatat kinerja positif sepanjang enam bulan pertama 2025. Penjualan bersih perusahaan mencapai Rp385,17 miliar, tumbuh 48,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp258,63 miliar.

Kenaikan pendapatan ini ikut mendorong lonjakan laba bersih PGUN yang menembus Rp83,53 miliar, atau naik hampir delapan kali lipat atau 690 persen dari laba Rp10,57 miliar pada semester I-2024.

Sementara itu, JARR juga mencatat pertumbuhan kinerja. Penjualan bersih JARR naik 18,66 persen secara tahunan menjadi Rp2,04 triliun, dari sebelumnya Rp1,71 triliun.

Laba bersih JARR ikut meningkat tajam sebesar 82,5 persen menjadi Rp160,39 miliar pada semester I-2025, dibandingkan dengan Rp87,84 miliar pada periode yang sama tahun lalu. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

>
SHARE