Saham IPAC Tersungkur Usai Dapat Peringatan UMA
Berdasarkan data Bursa Jumat (20/12/2024), saham IPAC ditutup jatuh 9,49 persen ke harga Rp124 dengan nilai transaksi hanya sebesar Rp85,97 juta.
IDXChannel - Saham PT Era Graharealty Tbk (IPAC) tersungkur usai mendapatkan peringatan Unusual Market Activity (UMA) dari Bursa Efek Indonesia (BEI).
Berdasarkan data Bursa Jumat (20/12/2024), saham IPAC ditutup jatuh 9,49 persen ke harga Rp124 dengan nilai transaksi hanya sebesar Rp85,97 juta.
Emiten waralaba dan jasa agen real estate ini masuk radar UMA lantaran sahamnya bergerak tidak wajar. Di mana saham tersebut menguat hampir dua pekan.
Selama tiga hari terakhir, saham IPAC naik signifikan di atas 9,5 persen di harga rata-rata Rp114-Rp137. Dalam satu bulan, saham tersebut sudah menguat 21,57 persen dan dalam tiga bulan melompat 33,33 persen.
Meski demikian, status UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran, tetapi investor diharapkan untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi.
IPAC mengantongi rugi Rp1,04 miliar hingga kuartal III-2024 meski mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 69,24 persen atau menjadi Rp30,82 miliar.
Sebelumnya, perseroan mencatatkan laba Rp569,14 juta pada periode yang sama tahun lalu. Rugi tersebut disebabkan oleh beban langsung yang melesat 185,37 persen menjadi Rp13,09 miliar dari sebelumnya Rp4,58 miliar. Kemudian beban usaha juga naik 35,84 persen menjadi Rp18,87 miliar dari Rp13,90 miliar.
(DESI ANGRIANI)