Saham KJEN Anjlok 9,7 Persen Usai Nangkring di Papan FCA
Saham emiten logistik ini masuk Papan Pemantauan Khusus (PPK) setelah suspensinya dicabut Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (6/1/2025).
IDXChannel - Saham PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) anjlok 9,71 persen usai diperdagangkan dengan mekanisme full periodic call auction (FCA).
Saham emiten logistik ini masuk Papan Pemantauan Khusus (PPK) setelah suspensinya dicabut Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (6/1/2025).
Sahamnya langsung merah ke harga Rp186 atau turun 9,71 persen dengan volume perdagangan mencapai 4,48 juta saham.
Meski demikian, saham KJEN dalam satu bulan melompat 165,71 persen dan dalam tiga bulan tumbuh 138,46 persen.
Adapun Krida Jaringan mendapat notifikasi X dari Bursa yang artinya, terkena suspensi lebih dari satu hari akibat aktivitas perdagangan saham. Investor dapat mentransaksikan kembali KJEN dengan mekanisme FCA selama lima kali sesi setiap harinya.
Bursa menggembok KJEN sejak 30 Desember 2024 menyusul peningkatan kumulatif terhadap saham tersebut.
"Berdasarkan penilaian Bursa, suspensi atas perdagangan saham PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 6 Januari 2025," tulis pengumuman BEI, Jakarta, Jumat (3/1/2025).
(DESI ANGRIANI)