Saham Meta Alami Penurunan Terparah, Bursa Wall Street Dibuka Suram

Penurunan parah yang terjadi pada saham Meta (FB), emiten induk Facebook, membuat tiga indeks utama Wall Street dibuka suram.

IDXChannel - Penurunan parah yang terjadi pada saham Meta (FB), emiten induk Facebook, membuat tiga indeks utama Wall Street dibuka suram. Bahkan, Nasdaq Composite mengalami koreksi lebih dari 2 persen pada pembukaan hari ini, Kamis (3/2/2022) waktu setempat.

Dow Jones Industrial Average (.DJI) turun 109,2 poin, atau 0,31%, pada pembukaan ke 35520,08.

S&P 500 (.SPX) turun 54,0 poin, atau 1,18%, pada pembukaan menjadi 4.535,41, sedangkan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 371,7 poin, atau 2,58%, menjadi 14045,834 pada bel pembukaan.

Dilansir Market Review, raksasa media sosial ini anjlok hingga 21,55 persen pada perdagangan premarket di level USD253,40 sekitar pukul 4.02 ET. Bahkan pada pembukaan hari ini sudah ambles lagi ke 239,62 atau turun 83,01 poin (-25,70%).

CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan kinerja pendapatan yang turun tersebut tak lepas dari tekanan eksternal. Salah satunya peta persaingan dengan media sosial lain yang sedang populer di dunia, seperti TikTok.

"Orang-orang memiliki banyak pilihan untuk menghabiskan waktu mereka, dan aplikasi seperti TikTok berkembang sangat cepat," kata Zuckerberg.

Meta melaporkan telah menghasilkan laba hingga USD10,3 miliar pada Kuartal IV-2021, di mana raksasa teknologi itu mengatakan dalam laporan pendapatan after-hours hari Rabu, memberikan laba per saham USD3,67.

Pengguna aktif harian Facebook turun menjadi 1,93 miliar, rekor penurunan kuartalan pertama. Analis bahkan memperkirakan hanya berada di angka 1,95 miliar. (TYO)