Saham PANI hingga BSDE Rontok Usai BI Tahan Suku Bunga
Saham-saham properti tumbang usai Bank Indoensia (BI) menahan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 6 persen.
IDXChannel - Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 6 persen pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) 19-20 November 2024.
Selain BI Rate, suku bunga Deposit Facility juga tetap bertahan sebesar 5,25 persen dan suku bunga Lending Facility tetap di level 6,75 persen.
Suku bunga yang tetap tinggi ini memberikan dampak terhadap saham-saham di sektor properti. Sektor properti hari ini (20/11/2024) ditutup melemah 0,87 persen.
Usai pengumuman BI Rate, saham PT Ciputra Development Tbk (CTRA) berakhir turun 1,36 persen di Rp1.085, saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) merosot 1,94 persen di Rp1.010, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 1,74 persen di Rp565, dan PT Pakuwon Tbk (PWON) melemah 0,45 persen menjadi Rp438.
Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) terpangkas 1,90 persen di Rp14.225, PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) tergelincir 1,82 persen ke Rp162, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) turun 1,82 persen di Rp108.
Saham PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) turun 1,87 persen di Rp105, PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) anjlok 2,78 persen ke Rp700, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) amblas 3,85 persen di Rp50.
Selain itu, saham PT Modernland Realty Tbk (MDLN) jatuh 3,51 persen di Rp55, saham PT Bumi Citra Permai Tbk (BCIP) turun 1,89 persen di Rp52, PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) melorot 3,45 persen ke Rp56, dan saham PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) jatuh 12,50 persen di Rp7.
Saham PT Bhakti Agung Propertindo Tbk (BAPI) anjlok 10 persen di Rp9, PT Megapolitan Development Tbk (EMDE) turun 3,03 persen menjadi Rp128, serta PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA) turun 2,14 persen di Rp137.
(Fiki Ariyanti)