Saham Sektor Energi Merekah Ditopang Kenaikan Harga Emas dan Batu Bara
Sektor energi memimpin penguatan IHSG hari ini dengan kenaikan 1,06%.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup menguat 0,39% ke level 6.857. Sektor energi memimpin penguatan dengan kenaikan 1,06%.
Merekahnya saham-saham di sektor energi ini utamanya ditopang oleh penguatan harga emas dan batu bara.
“Kenaikan tersebut sebagai respons positif atas penguatan harga kedua komoditas tersebut di tingkat global,” demikian dikutip dari 2nd Session Closing IDX Channel, Kamis (20/7/2023).
Sebagai informasi, saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) hingga PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) tercatat naik di atas 1% sampai 5%, di mana saham MDKA masuk ke dalam jajaran top gainers di perdagangan sesi pertama hari ini.
Adapun, pergerakan saham emiten batu bara hari ini terdampak kenaikan harga komoditas batu bara, di mana harga batu bara ICE Newcastle kontrak Agustus ditutup di posisi USD138,40 per ton, atau menguat 0,25%.
Dari dalam negeri, Kementerian ESDM melalui Kepmen Nomor 153 tertanggal 17 Juli 2023, telah menetapkan harga batu bara acuan di USD191,6 per ton. Harga ini naik sedikit dibandingkan harga pada Juni 2023 yang sebesar USD191,26 per ton.
Sementara itu, harga komoditas emas internasional naik tipis pada perdagangan Kamis pagi Waktu Indonesia Barat (WIB), di mana pada pukul 07.50 pagi ini harga emas di pasar spot naik 0,1% menjadi USD1.978,59 per ons dan emas berjangka naik tipis ke level USD1.951,3 per ton.
Kenaikan harga emas tersebut terjadi di tengah proyeksi kuat bahwa The Fed kemungkinan besar akan menghentikan sifat hawkish pada pertemuan berikutnya. Hal itu seiring menurunnya tingkat inflasi di negeri Paman Sam tersebut.
(DES)