MARKET NEWS

Sahamnya Unjuk Gigi di Debut Perdana, Bos MINE Ungkap Alasan IPO

Dinar Fitra Maghiszha 10/03/2025 10:07 WIB

Direktur Utama PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE), Ivo Wangarry mengungkapkan alasan IPO perseroan.

Sahamnya Unjuk Gigi di Debut Perdana, Bos MINE Ungkap Alasan IPO (foto dok BEI)

IDXChannel - Emiten jasa penunjang pertambangan, PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE) resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (10/3/2025).

Pada bel pembukaan, harga saham MINE menyentuh auto rejection atas (ARA) sebesar 25 persen ke Rp270 per saham, dari harga perdana senilai Rp216 per saham.

Direktur Utama MINE, Ivo Wangarry mengatakan, IPO merupakan momentum penting dan strategis bagi perusahaan untuk memperbesar bisnis dan meningkatkan kinerja finansial secara berkelanjutan. 

Peningkatan modal melalui IPO, ujarnya, akan menjadikan perusahaan memiliki kemampuan yang lebih besar untuk mengoptimalkan peluang bisnis di sektor pertambangan dan mendukung program hilirasasi industri nikel yang kini menjadi salah satu fokus pemerintah. 

“Kami bersyukur proses IPO ini berjalan dengan baik dan mendapat sambutan luar biasa dari investor. Komitmen kami adalah menjalankan rencana bisnis yang telah kami sampaikan dalam prospektus dan menggunakan mayoritas dana IPO ini untuk memperkuat fundamental perseroan,” tutur Ivo di Jakarta, Senin (10/3/2025).

Secara fundamental, kinerja MINE terus mengalami pertumbuhan sejalan dengan meningkatnya produktivitas kerja. Pada 31 Agustus 2024, perusahaan mencatat pendapatan sebesar Rp1,36 triliun, naik 40,8 persen dibandingkan periode yang sama 2023 sebesar Rp968,05 miliar. 

Meningkatnya pendapatan tersebut didorong oleh kenaikan total material movement dari penambangan nikel sebesar 47 persen, dari 6,7 juta bank cubic meter (bcm) pada akhir Agustus 2023 menjadi 9,8 juta bcm pada akhir periode yang sama 2024.

“Berkembangnya ekosistem Electric Vehicle (EV/kendaraan listrik) dunia yang membutuhkan dukungan nikel memberi nilai tambah bagi perseroan untuk meningkatkan keuntungan dalam jangka panjang,” kata Ivo.

Dalam prospes IPO, MINE menawarkan kepada para investor sebanyak 612.665.300 saham yang setara dengan 15 persen dari modal ditempatkan. Gelaran ini membawa MINE mengantongi pendanaan sebesar Rp132,3 miliar.

(Fiki Ariyanti)

SHARE