Sanurhasta Mitra (MINA) Bakal Rights Issue, Terbitkan 14,43 Miliar Saham
PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) berencana rights issue untuk investasi anak usaha dan perusahaan baru.
IDXChannel - PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) berencana melaksanakan Penambahan Modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Terlebih Dahulu (HMETD) atau Rights Issue. Aksi korporasi itu untuk investasi anak usaha dan perusahaan baru.
Dalam prospektus yang diterbitkan, Selasa (21/6/2022), Perseroan bermaksud untuk menerbitkan sebanyak-banyaknya 14.437.500.000 saham baru dengan nilai nominal Rp20 per lembar saham dan Waran (jika ada).
Pemegang saham Perseroan yang tidak melaksanakan HMETD miliknya dan Waran yang akan diperolehnya, maka akan terdilusi sebesar sebanyak-banyaknya 68,75%.
Adapun, aksi korporasi tersebut akan dilaksanakan jika Perseroan telah memperoleh persetujuan dari pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan mengantongi pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Rencananya RUPSLB diselenggarakan pada 28 Juli 2022.
Sanurhasta berencana menggunakan seluruh dana yang diterimanya setelah dikurangi seluruh komisi-komisi, biaya-biaya, ongkos-ongkos dan pengeluaran lainnya, untuk melakukan investasi baik pada anak perusahaan maupun pada perusahaan baru lainnya yang dapat bersinergi secara strategis dengan Perseroan, dan/atau modal terkait dengan pengembangan kegiatan usaha Perseroan.
"Rencana penambahan modal Perseroan akan berpengaruh secara positif terhadap kondisi keuangan Perseroan yaitu memperkuat struktur ekuitas sehingga dapat meningkatkan kemampuan Perseroan untuk mengembangkan kegiatan usahanya serta memperluas investasinya di masa yang akan datang," tulis Manajemen MINA. (FRI)