MARKET NEWS

Segera Listing, Sinar Eka Selaras (ERAL) Rencana Bagi Dividen 30 Persen

Cahya Puteri Abdi Rabbi 17/07/2023 18:08 WIB

PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal Agustus 2023.

Segera Listing, Sinar Eka Selaras (ERAL) Rencana Bagi Dividen 30 Persen. Foto: MNC Media.

IDXChannel - PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL) akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal Agustus 2023. Saat ini perseroan tengah memasuki masa penawaran awal atau bookbuilding hingga 24 Juli 2023.

Sebagai perusahaan terbuka, pembagian dividen menjadi salah satu hal yang diperhatikan para pemegang saham perseroan nantinya. Dalam hal ini, manajemen Sinar Eka Selaras mengatakan pembagian dividen akan bergantung pada sejumlah faktor yakni kondisi keuangan, arus kas, dan rencana investasi perseroan di kemudian hari.

Dalam prospektus yang dirilis, perseroan bermaksud akan membagikan dividen kas kepada pemegang saham perseroan dalam jumlah sebanyak-banyaknya 30% dari laba bersih tahun buku yang bersangkutan, dimulai dari tahun buku 2023.

Adapun, pembagian dividen dilakukan setelah melakukan pencadangan laba bersih sesuai ketentuan yang berlaku dan dengan memperhatikan keputusan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

"Kita doakan bersama mudah-mudahan ada pembagian dividen dan performance perusahaan bagus," kata Direktur Utama Sinar Eka Selaras, Djohan Sutanto dalam paparan publik di Ritz Carlton Jakarta, Senin (17/7/2023).

Sebagai informasi, jumlah dividen yang dibagikan dan waktu penentuan pembagian dividen akan ditentukan oleh perseroan dalam bentuk antisipasi perseroan, dalam menghadapi kondisi pasar yang tidak menentu maupun dengan alasan-alasan lain yang mengedepankan kemajuan performa perseroan.

Dalam gelaran penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), perseroan menawarkan sebanyak 1,03 miliar saham atau 20% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor. Perseroan menetapkan harga penawaran awal sebesar Rp370-Rp410 per saham.

Setelah pelaksanaan IPO, perseroan akan memberikan sebanyak-banyaknya 52,39 juta saham atau sebesar 1% dari modal ditempatkan dan disetor penuh untuk program opsi pembelian saham kepada manajemen dan karyawan perseroan atau management and employee stock option plan (MESOP).

Perihal penggunaan dana, sebesar 37% dana hasil IPO akan digunakan untuk pemberian pinjaman kepada entitas usaha dengan rincian sebesar 93% akan digunakan untuk PT Mitra Internasional Indonesia. Adapun, dana tersebut dialokasikan untuk modal kerja dan pengembangan gerai baru, serta peremajaan gerai yang sudah ada.

Kemudian, sebesar 39% akan diberikan kepada PT Era Aktif Indonesia untuk modal kerja dan belanja modal dalam rangka pengembangan gerai baru sekitar empat gerai dan peremajaan sekitar dua gerai.

Selanjutnya, sebesar 13,75% dari dana hasil IPO akan digunakan untuk penyetoran modal kepada anak usaha dengan rincian sebesar 35% untuk penyertaan modal kepada PT Era Gaya Indonesia untuk modal kerja dan belanja modal dalam rangka pengembangan gerai baru sekitar lima gerai.

Sedangkan 65% diberikan kepada PT Master Selam Nusantara yang akan digunakan untuk modal kerja dan  belanja modal dalam rangka pengembangan gerai baru sekitar dua gerai.

Kemudian, sekitar 49,25% dana hasil IPO akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja perseroan, guna mendukung kegiatan usaha utama dan operasional perseroan, namun tidak terbatas pada pembiayaan pengadaan, penyaluran dan kelengkapan persediaan, serta beban operasional lainnya. (NIA)

SHARE