MARKET NEWS

Sektor Hotel Masih Tertekan, KDTN Tetap Kantongi Cuan Rp3,37 Miliar di 2023

Cahya Puteri Abdi Rabbi 05/04/2024 10:05 WIB

PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) mengantongi laba bersih sebesar Rp3,37 miliar di sepanjang 2023.

Sektor Hotel Masih Tertekan, KDTN Tetap Kantongi Cuan Rp3,37 Miliar di 2023 (Foto MNC Media)

IDXChannel - Emiten perhotelan, PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) mengantongi laba bersih sebesar Rp3,37 miliar di sepanjang 2023. Angka itu naik 33,06% dari laba periode 2022 yang sebesar Rp2,53 miliar.

Sejalan dengan itu, pendapatan perseroan juga mengalami kenaikan sebesar 23,62% menjadi Rp31,15 miliar, dibandingkan tahun 2022 lalu yang sebesar Rp25,19 miliar. 

“Kenaikan laba dan pendapatan sejalan dengan ekspansi bisnis yang dilakukan dengan sangat baik dan mencermati perkembangan, meskipun pada 2023 secara nasional sektor perhotelan masih mengalami tekanan pasca Covid-19,” kata Direktur & Corporate Secretary KDTN, Aan R dalam keterangan resminya, Jumat (5/4/2024).

Adapun, kontribusi terbesar pendapatan masih disumbang oleh segmen sewa kamar yang mencapai Rp24,48 miliar atau tumbuh 19,82% dari sebelumnya Rp20,43 miliar.

Kemudian, segmen makanan minuman juga naik 37,44% menjadi Rp6,53 miliar dari Rp4,75 miliar, serta pendapatan lain-lain naik menjadi Rp124,90 juta dari sebelumnya hanya sebesar Rp5,38 juta.

Dari sisi pengeluaran, beban langsung yang ditanggung KDTN dalam operasionalnya selama satu tahun tercatat sebesar Rp16,41 miliar. Kemudian, laba per saham dasar KDTN naik menjadi sebesar 2,70 per saham per 31 Desember 2023 dari 2,44 per saham pada 2022.

Hingga akhir Desember 2023, total nilai aset KDTN tercatat sebesar Rp75,63 miliar. Liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp8,87 miliar dan ekuitas tercatat sebesar Rp66,76 miliar.

Aan menuturkan, perseroan semakin mengukuhkan diri sebagai pelopor hotel di rest area, di mana saat ini sudah mengoperasikan secara penuh beberapa proyek baru yang telah diresmikan dan siap menyambut para pengguna jalan tol yang membutuhkan tempat istirahat saat mudik.

"Saat ini dalam rangka menyambut arus mudik hari raya Idul Fitri, kami telah melakukan persiapan sangat matang,” ujarnya.

Kata Aan, Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memproyeksikan sebanyak 193,6 juta orang akan melakukan perjalanan mudik ke kampung halamannya. Dengan demikian, tingkat kepadatan lalu lintas akan meningkat yang mampu mendongkrak okupansi hotel rest area milik perseroan.

Lebih lanjut, KDTN telah melakukan groundbreaking di Rest Area KM 260B milik PT PP Sinergi Banjaratma. Saat ini, perseroan sedang mematangkan rencana kerja sama pengelolaan hotel dengan Rest Area milik Jasa Marga Related Business (JMRB) setelah lebaran ini.

Dan pada Mei mendatang, perseroan juga akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan salah satu agendanya pembagian dividen.

(FAY)

SHARE