MARKET NEWS

Sempat Dihentikan Sementara, BEI Buka Gembok Saham Idea (IDEA) Hari Ini

Anggie Ariesta 05/07/2023 08:25 WIB

Pembukaan kembali suspensi perdagangan saham IDEA secara efektif berlaku di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai pada perdagangan sesi I hari ini.

Sempat Dihentikan Sementara, BEI Buka Gembok Saham Idea (IDEA) Hari Ini (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya membuka penghentian sementara perdagangan saham (unsuspensi) PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDEA) setelah sempat dihentikan sementara pada 3 Juli 2023.

Pembukaan kembali suspensi perdagangan saham IDEA secara efektif berlaku di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai pada perdagangan sesi I hari ini, Rabu 5 Juli 2023.

"Maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Idea Indonesia Akademi Tbk. (IDEA) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 5 Juli 2023," tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M. Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A.

Sebelumnya, Bursa mengumumkan bahwa perdagangan saham IDEA dalam Pengumuman Bursa Peng-SPT-00022/BEI.WAS/07-2023 tanggal 3 Juli 2023, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDEA).

Berdasarkan data BEI, pergerakan saham emiten yang bergerak di bidang Hospitality, Cruising, Food and Beverages, dan Restoran ini terus menguat dengan naik 25,36% dalam sepekan terakhir. Adapun pada penutupan perdagangan Senin (3/7/2023), saham HOMI ditutup menguat 9,49% di level 173.

Berdasarkan laporan keuangan Desember 2022, laba bersih IDEA sebesar Rp609 juta, atau turun 15,52% dari laba bersih tahun 2021 sebesar Rp720,37 juta. Padahal, sepanjang 2022 pendapatan tercatat naik 18,95% mencapai Rp18,27 miliar dari tahun 2021 yang sebesar Rp15,36 miliar.

Pendapatan terbesar disumbang dari lini program siswa sebesar Rp8,89 miliar, sisanya dari lini bisnis makanan dan minuman Rp6,08 miliar, dan sewa kamar Rp3,23 miliar.

Sementara saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya sebesar Rp1,9 miliar, atau naik 46% dari posisi Desember 2021 senilai Rp1,30 miliar.

(DES)

SHARE