Setor Dividen Rp40,74 Triliun ke Negara, Mayoritas Saham Bank BUMN Loyo
Bank-bank BUMN yang disetorkan ke negara sebanyak Rp40,74 triliun atau 50,8% untuk tahun buku 2022.
IDXChannel - Bank-bank pelat merah yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) disebut menjadi penyumbang dividen terbesar untuk tahun buku 2022. Total keseluruhan dividen yang disetor BUMN kepada negara mencapai Rp80,2 triliun.
Dari total dividen yang disetorkan ke negara, sebanyak Rp40,74 triliun atau 50,8% dikontribusi empat BUMN perbankan. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menyumbang Rp23,15 triliun atau 59,97% dari total dividen BRI sepanjang 2022.
Sementara dividen BMRI atau PT Bank Mandiri (Persero) Tbk ke kas negara mencapai Rp12,84 triliun untuk tahun buku 2022. Angka ini naik 46,7% dari setoran ke negara tahun sebelumnya.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menyetor dividen ke negara untuk tahun buku 2022 sebesar Rp4,39 triliun. Sedangkan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) berkontribusi dividen ke kas negara sebesar Rp365,4 miliar.
Dengan realisasi dividen tersebut, bagaimana gerak saham empat bank BUMN itu:
Berdasarkan data RTI Business, Jumat (5/5/2023) hingga pukul 14.52 WIB, harga saham BBTN terkoreksi 1,22 persen ke 1.215. Bahkan saham bank yang fokus pada pembiayaan perumahan ini sempat menyentuh level terendah, yakni 1.215.
Pun dengan saham BBNI hari ini yang berada di zona merah dengan pelemahan cukup dalam 1,34 persen ke 9.175. Saham BBNI sempat menyentuh level terendah 9.150.
Selanjutnya saham bank yang merosot adalah saham BMRI. Saham BMRI merosot 0,97 persen ke 5.125. Sebelumnya saham salah satu bank big cap ini sempat di zona hijau dengan penguatan ke level 5.200.
Sedangkan saham BBRI terpantau galau hari ini. Sempat anteng di zona hijau dengan penguatan ke level tertinggi 5.250, kemudian melemah ke 5.125, dan kembali menanjak 0,49 persen ke 5.175.
(FAY)