Siapa Pemilik Saham ADMR? Ini Pengendali, Bisnis Utama, dan Kinerja Harganya
ADMR adalah bagian dari konglomerasi Alamtri yang dulunya bernama Adaro, dan merupakan anak usaha PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO).
IDXChannel—Siapa pemilik saham ADMR? PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) adalah perusahaan energi yang menjalan usaha utama di bidang pertambangan batu bara metalurgi dan pengolahan aluminium.
ADMR adalah bagian dari konglomerasi Alamtri yang dulunya bernama Adaro. ADMR adalah anak usaha PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) yang bergerak di bidang pertambangan batu bara metalurgi.
Melansir laman resmi Alamtri Minerals Indonesia (10/10/2025), wilayah operasi ADMR berlokasi di Kalimantan Tengah, khususnya konsesi pertambangan batu baranya. Sementara fasilitas pengolahan aluminiumnya berlokasi di Kalimantan Utara.
Total luasan pertambangan batu bara metalurgi ADMR di Kalteng mencapai 146.579 hektare yang dikelola secara terpisah oleh lima anak usaha yang berbeda. Jumlah total cadangannya mencapai 177,2 juta ton.
Bagaimana struktur kepemilikan saham di ADMR? Mengutip laporan Bursa Efek Indonesia, berikut ini adalah informasi kepemilikan saham dan pengendali saham ADMR per September 2025.
Siapa Pemilik Saham ADMR?
Berdasarkan laporan bulanan registrasi pemegang efek, per 30 September 2025 pengendali saham ADMR adalah PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) selaku induk usahanya, dengan kepemilikan sebanyak 34,52 miliar saham.
Berikut ini adalah informasi pemegang saham ADMR per akhir September:
- ADRO 34,52 miliar saham/84,45 persen (pengendali)
- Afiliasi pengendali 1,23 miliar saham/3,02 persen
- Masyarakat (non-warkat) 5,12 miliar saham/12,53 persen
Sementara penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham ADMR, atau pemilik perusahaan, adalah Garibaldi Thohir, Christian Ariano Rachmat, Arini Saraswaty Subianto, Michael W. P. Soeryadjaya.
Karena ADMR dikuasai oleh ADRO dan ADRO adalah perusahaan milik Garibaldi Thohir, maka secara langsung pengusaha kerabat Erick Thohir tersebut adalah pemilik PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk juga.
ADMR pertama kali mencatatkan sahamnya di bursa efek pada Januari 2022 dengan melepas 6,04 miliar saham di harga penawaran Rp100 per saham. Dari IPO itu ADMR mengantongi dana segar sebanyak Rp604,85 miliar.
Pada perdagangan Jumat 10 Oktober 2025, harga ADMR dibuka di level Rp1.330 per saham. Lalu ditutup naik 6,90 persen di harga Rp1.390 per saham. Dalam satu bulan terakhir, saham ADMR sudah naik 39 persen.
Jika dilihat dalam enam bulan terakhir, kenaikan sahamnya sudah 67,47 persen. Namun sejak awal tahun, pertumbuhan harganya hanya 19,31 persen saja.
Itulah informasi singkat tentang siapa pemilik saham ADMR.
(Nadya Kurnia)