Siapa Pemilik Saham PADA? Emiten Outsourcing, Inilah Pengendalinya
PT Personel Alih Daya Tbk (PADA) adalah perusahaan yang menyediakan jasa alih daya pekerjaan atau outsourcing untuk perusahaan-perusahaan.
IDXChannel—Siapa pemilik saham PADA? PT Personel Alih Daya Tbk (PADA) adalah perusahaan penyedia jasa alih daya atau outsourcing bagi perusahaan lainnya, PADA tercatat sebagai emiten sektor perindustrian di Bursa Efek Indonesia.
Personel Alih Daya berdiri pada 2006. Melansir laman resmi perseroan (24/12/2025), sampai saat ini perseroan menawarkan tujuh jenis layanan alih daya. Mulai dari layanan perkantoran, customer care center, security, training, layanan teknis, dan sebagainya.
Alih daya pekerjaan biasanya dibutuhkan perusahaan-perusahaan yang memerlukan pemeliharaan atau personel untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu di luar kegiatan usaha inti perusahaan.
Misalnya pekerjaan kebersihan dan keamanan lingkungan kantor yang biasanya diisi oleh cleaning service dan security dari outsourcing, juga tim customer center. Pekerjaan-pekerjaan tersebut dapat dialihkan ke pihak ketiga, dalam hal ini PADA menjadi pihak ketiganya.
Namun selain menyediakan jasa alih daya, PADA juga menyediakan layanan on-demand dan layanan teknis untuk pemeliharaan. Khususnya untuk perawatan gedung, kelistrikan pada gedung, pemeliharaan otomatisasi kantor, dan sebagainya.
PADA juga menyediakan jasa head hunter (pencarian SDM) dan jasa cleaning service on-demand melalui aplikasi Beresinaja.
Sejak berdiri sampai 2024, PADA memiliki 16.000 tenaga alih daya dan telah melayani lebih dari 100 klien.
Lalu siapa pemilik saham PADA saat ini? Mengutip data Bursa Efek Indonesia, berikut ini adalah informasi kepemilikan saham di PT Personel Alih Daya Tbk.
Siapa Pemilik Saham PADA?
Dari laporan bulanan registrasi pemegang efek, per 30 November 2025 pengendali saham PADA adalah Koperasi Pegawai PT Indosat Tbk (ISAT) dengan kepemilikan sebanyak 1,88 miliar saham, setara 59,86 persen dari total saham.
Pemegang saham mayoritas berikutnya adalah Sigit Kuntjahjo dengan kepemilikan sebanyak 364 juta saham, setara 11,57 persen dari total saham terdaftar. Sedangkan publik memiliki 900 juta saham PADA, setara 28,57 persen.
Penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham PADA, atau pemilik perusahaan, adalah anggota koperasi pegawai PT Indosat Tbk. Sebelumnya, saham PADA dikabarkan bakal diakuisisi oleh PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) sebanyak 53,57 persen. Namun proses akuisisi ini belum difinalisasi.
Pada perdagangan Rabu 24 Desember 2025, saham PADA ditutup di harga Rp282 per saham, naik 0,72 persen dari pembukaan. Dalam satu bulan terakhir, PADA mencatatkan pertumbuhan harga sebesar 90,54 persen.
Saham PADA juga masuk dalam deretan saham top value dengan nilai transaksi sebesar Rp200,23 miliaran, adapun volume transaksinya mencapai 6,52 juta saham.
Itulah informasi singkat tentang siapa pemilik saham PADA.
(Nadya Kurnia)