MARKET NEWS

Simak Cara Beli SBN untuk Pertama Kalinya bagi Pemula

Ratih Ika Wijayanti 27/07/2023 10:15 WIB

Cara beli Surat Berharga Negara (SBN) perlu diketahui terutama bagi investor pemula yang tertarik pada produk investasi yang satu ini. 

Simak Cara Beli SBN untuk Pertama Kalinya bagi Pemula. (Foto: MNC Media)

IDXChannelCara beli Surat Berharga Negara (SBN) perlu diketahui terutama bagi investor pemula yang tertarik pada produk investasi yang satu ini. 

SBN merupakan salah satu produk investasi populer yang saat ini banyak diminati. Produk ini juga merupakan satu-satunya investasi yang dijamin keamanannya oleh negara secara langsung. Tak heran, SBN kerap dinilai sebagai produk investasi dengan risiko paling minim dibanding produk lain. 

Lantas, bagaimana cara beli SBN? Agar lebih jelas, IDXChannel mengulas langkah mudahnya sebagai berikut. 

Cara Beli SBN

SBN merupakan surat berharga yang diterbitkan langsung oleh pemerintah untuk membiayai anggaran negara serta dapat dijadikan instrumen investasi karena memberikan imbal hasil atau keuntungan kepada investor. 

SBN memiliki beberapa jenis instrumen antara lain Saving Bond Ritel atau SBR, Sukuk Tabungan (ST) dan Sukuk Ritel (SR) yang masuk kategori Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), serta Obligasi Negara Ritel (ORI), 

Adapun cara beli SBN bagi Anda yang masih pemula dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 

Mekanisme Pembelian SBN

Agar lebih jelas, berikut rincian mekanisme pembelian SBN yang perlu Anda ketahui sebelum berinvestasi. 

1. Pembelian Pada Masa Penawaran

Setiap instrumen investasi memiliki periode penawaran tersendiri. Anda perlu membeli SBN pada masa penawaran. 

2. Pencatatan SBN atas Nama investor

Setelah melakukan pembelian, maka Kemenkeu akan melakukan pencatatan surat berharga atas nama investor pada satu minggu setelah masa penawaran berakhir.

3. Pengiriman Surat Kepemilikan

Setelah pencatatan nama investor dilakukan, investor akan memperoleh surat kepemilikan paling lambat tujuh hari kerja setelah pencatatan dilakukan, 

4. Pembagian Imbal Hasil Rutin

Selanjutnya, investor akan memperoleh imbal hasil rutin yang sudah dipotong pajak dan akan langsung dikirimkan ke rekening investor setiap bulannya hingga jatuh tempo. 

5. Pencairan Awal

Setelah berinvestasi selama satu tahun, investor biasanya akan menerima tawaran untuk mencairkan maksimal 50% dari total pembelian. Jika investor membeli SBN sebanyak Rp10 juta, maka investor dapat melakukan pencairan awal maksimal sebesar Rp5 juta. 

6. Jatuh Tempo

Ketika tanggal jatuh tempo tiba, maka sisa kepemilikan dan imbal hasil yang dimiliki investor akan otomatis dikirimkan ke rekening investor. 

Itulah cara beli SBN yang perlu diketahui oleh investor pemula yang baru pertama kali hendak membeli produk investasi ini.

SHARE