Simak Penjelasan Floating dalam Trading, Posisi seperti Apakah itu?
Masih sedikit sekali pembahasan terkait dengan penjelasan floating dalam trading. Sebenarnya, apa itu posisi floating?
IDXChannel – Masih sedikit sekali pembahasan terkait dengan penjelasan floating dalam trading. Sebenarnya, apa itu posisi floating?
Dalam dunia trading, banyak sekali istilah-istilah baru yang membingungkan bagi para trader pemula. Penting bagi para trader maupun investor untuk mengetahui istilah-istilah tersebut agar bisa melakukan investasi dengan lebih maksimal dan bisa mendapatkan keuntungan yang memuaskan.
Penjelasan Floating dalam Trading
Floating merupakan kata serapan dari bahasa Inggris yang berarti “mengambang”. Nah, floating dalam trading juga memiliki arti yang sama, yaitu posisi di mana Anda sedang melakukan trading dan belum melakukan close (eksekusi) buy atau sell, entah itu mendapatkan hasil profit maupun loss.
Posisi floating ini secara simpel dikatakan sebagai posisi di mana Anda sedang menunggu dan mengobservasi kondisi pasar sebelum memutuskan untuk melakukan buy atau sell. Jadi posisi Anda sedang mengambang di antara dua keputusan tersebut.
Jenis Floating
Dalam praktiknya, terdapat dua jenis floating, yaitu floating profit dan floating loss. Berikut penjelasannya:
1. Floating Profit
Floating profit merupakan posisi mengambang di mana trader/investor belum mengeksekusi atau merealisasikan keuntungan dari investasi yang dimilikinya. Profit atau keuntungan tersebut akan terealisasi ketika trader sudah melakukan close (eksekusi).
Banyak sekali trader maupun investor yang ragu untuk mengeksekusi floating profit tersebut dengan berbagai alasan. Salah satunya adalah karena mereka memiliki tujuan investasi yang spesifik, misalnya karena investasi tersebut dinilai memiliki potensi dan likuiditas tinggi.
2. Floating Loss
Berbeda dengan floating profit, floating loss merupakan posisi di mana seorang trader/investor mengalami kerugian karena penurunan nilai, namun belum melakukan eksekusi apapun (buy atau sell). Bisa dikatakan, trader tersebut belum sepenuhnya mengalami kerugian.
Ada beberapa alasan mengapa seorang trader tidak melakukan eksekusi walaupun sudah terlihat mengalami kerugian. Salah satu contohnya adalah karena prospek yang dinilai cemerlang di kemudian hari atau memiliki potensi untuk rebound.
Itulah penjelasan floating dalam trading yang telah IDXChannel rangkum. Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan mengenai dunia trading dan investasi.