Strategi Astra Otoparts (AUTO) Hadapi Lonjakan Harga Bahan Baku Akibat Inflasi

Perseroan terus berkoordinasi dengan Original Equipment for Manufacture (OEM) untuk menyesuaikan harga di pasaran sembari memantau gerak kompetitor.

IDXChannel - PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) berkomitmen menjaga pangsa pasar dari inflasi yang membuat harga bahan baku melonjak.

Presiden Direktur AUTO, Hamdhani Dzulkarnaen Salim, mengatakan perseroan terus berkoordinasi dengan Original Equipment for Manufacture (OEM) untuk menyesuaikan harga di pasaran sembari memantau gerak kompetitor.

"Semua akan kami pertimbangkan agar produk kami bisa tetap diterima oleh market tentunya, dengan memperhatikan tidak boleh kehilangan market share, itu semua yang kami lakukan dalam menyesuaikan kondisi harga saat ini," kata Hamdhani dalam paparan publik secara virtual, dikutip Rabu (5/10/2022).

Saat ini, AUTO memiliki dua pilar bisnis yakni manufaktur dan perdagangan besar. Koordinasi dengan OEM membuat perseroan akan terus meninjau harga jual komponen kendaraan bermotor secara periodik.

"Jadi misal harga material naik, itu akan dimasukkan dalam negosiasi untuk menaikkan harga, termasuk juga kalau ada penurunan, kita juga akan bicara dengan customer kami, sesuai kesepakatan yang ada," jelas dia.

Sementara itu, Direktur AUTO, Wanny Wijaya, menambahkan perseroan masih mempertahankan target penjualan akhir tahun dengan ambisi ada kenaikan jika dibandingkan sejak periode pra-pandemi.

"Kita expect akan lebih tinggi dari tahun 2019 dan juga tahun 2020. Ke depan, kita masih mengikuti demand atau proyeksi market," kata dia.

"Kalau mengenai aftermarket bisnis, tentunya kami akan mekperhatikan kompetisi yang ada, bagaimana langkah kompetitor, pasar bagaimana, apakah pasar siap dengan kenaikan harga," imbuh Wanny. (NIA)