Sukses Kantongi Laba Rp1,7 Triliun, Begini Proyeksi Saham Semen Indonesia (SMGR)
Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) diproyeksi rebound dalam waktu dekat.
IDXChannel - Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) diproyeksi rebound dalam waktu dekat. Hal ini didorong oleh faktor-faktor fundamental yang mendukung, termasuk peningkatan permintaan volume semen di dalam negeri.
Research Analyst Reliance Sekuritas Indonesia Lukman Hakim mengatakan, terdapat indikasi yang menunjukkan bahwa SMGR dapat mengalami penguatan volume penjualan di kuartal IV-2023. Permintaan semen di dalam negeri terus meningkat, hal ini dapat memicu optimisme terhadap potensi pertumbuhan bisnis SMGR.
“Ada potensi peningkatan volume dan penebalan margin di tengah permintaan volume yang semakin uptrend dan harga batu bara yang lebih stabil,” kata Lukman dalam Market Buzz IDX Channel, Selasa (7/11/2023).
Pada sesi pertama hari ini, SMGR ditutup stagnan pada level Rp6.475. Total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 2,71 juta saham dengan nilai transaksi mencapai Rp17,51 miliar, dan ditransaksikan sebanyak 1.759 kali.
Lukman pun merekomendasikan buy pada saham SMGR di rentang harga Rp6.200-Rp7.100.
Perihal kinerja, SMGR mengantongi laba sebesar Rp1,71 triliun hingga kuartal III-2023. Angka itu naik 1,8% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, penjualan SMGR per September 2023 tercatat sebesar Rp27,7 triliun.
Volume penjualan domestik SMGR untuk periode hingga September 2023 tumbuh 0,7% dibanding tahun lalu, di mana penjualan curah berkontribusi dengan pertumbuhan sebesar 9,6%. Sementara volume ekspor hingga September 2023 juga tercatat tumbuh 51,9% dibandingkan tahun lalu.
Dengan volume penjualan yang meningkat, SMGR mampu membukukan pendapatan yang meningkat 4% dibandingkan tahun lalu.
Lebih lanjut, sebagai penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia, SMGR terus fokus pada pengembangan produk untuk memenuhi kebutuhan pembangunan yang berbeda-beda. Komitmen ini didukung dengan memastikan kualitas terbaik dan telah memenuhi Standar Nasional Indonesia.
Selain memiliki enam merek semen yang kuat dan mendominasi pasar ritel di masing-masing wilayah yaitu Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa, Dynamix, Semen Baturaja dan Semen Andalas, berbagai produk turunan SMGR juga telah teruji untuk mendukung kebutuhan pembangunan proyek besar dan infrastruktur seperti konstruksi jalan, gedung, pembangkit energi, pelabuhan dan jembatan.
(YNA)