Tambah Armada, Anak Usaha ASSA Kantongi Pinjaman Rp150 Miliar
Entitas anak PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) yakni PT Adi Sarana Transportasi (AST) meraih pinjaman senilai Rp150 miliar dari PT Bank Mestika Dharma Tbk (BBMD).
IDXChannel - Entitas anak PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) yakni PT Adi Sarana Transportasi (AST) meraih pinjaman senilai Rp150 miliar dari PT Bank Mestika Dharma Tbk (BBMD).
Dana segar ini bakal digunakan untuk pembelian kendaraan armada angkutan guna memperkuat bisnis mid-mile logistic ASSA. Diketahui AST saat ini tengah fokus bisnis pengiriman barang melalui CargoShare Logistics.
“Dengan menggunakan fasilitas kredit investasi ini, kami berharap akan bisa semakin memperkuat bisnis mid-mile logistic ASSA,” kata Direktur ASSA Suyanto Tjoeng, dikutip Kamis (23/11/2023).
Saat ini CargoShare Logistics memiliki armada truk jenis light dan medium truck dengan total sekitar 2.000 unit. CargoShare Logistics akan menyediakan layanan end-to-end logistik seperti transportasi mid-mile, last-mile (Anteraja), manajemen gudang dan logistik rantai dingin (Coldspace).
ASSA melihat industri logistik di Tanah Air masih memiliki ruang besar untuk bertumbuh. Untuk merebut potensi itu, Suyanto menyebut pihaknya bakal memperkuat proses transformasi bisnis menjadi penyedia logistik end-to-end (dari first, mid hingga last mile) melalui ASSA Logistics dan layanan express courier (last mile delivery).
“Melihat potensi bisnis logistik yang sangat besar tersebut, kami optimis pembelian armada angkutan yang baru ini akan semakin memperkuat kemampuan CargoShare Logistics dalam merebut pangsa pasar,” terang Suyanto.
Data Logistics Performance Index (LPI) 2023 yang diterbitkan Bank Dunia, di antara 139 negara yang terdaftar, industri logistik Indonesia ada di peringkat 61, turun 15 peringkat dibandingkan posisi tahun 2018.
Kinerja layanan logistik Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara- negara di Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina dan Vietnam.
Padahal Riset Ken Research memperkirakan nilai pasar logistik di Indonesia tahun ini mencapai USD278,4 miliar atau setara dengan Rp4,37 kuadriliun.
(DES)