Telkom (TLKM) Konsolidasikan Bisnis Data Center di Singapura Senilai Rp3,44 Triliun

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) telah mengalihkan bisnis data center Telekomunikasi Indonesia International Pte. Ltd. (TelinSG) ke NeutraDC Singapore.

IDXChannel - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) telah mengalihkan bisnis data center atau pusat data milik anak usahanya Telekomunikasi Indonesia International Pte. Ltd. (TelinSG) kepada NeutraDC Singapore Pte. Ltd. (NDSG).

Transaksi pengalihan bisnis data center itu terjadi pada 29 Februari 2024. 

"Pada 29 Februari 2024, telah diselesaikan transaksi pengalihan bisnis data center milik TelinSG kepada NDSG senilai USD219 juta," kata VP Investor Relations Telkom, Anetta Hasan dalam Keterbukaan Informasi BEI, Senin (4/3/2024).

Jika dihitung dengan asumsi kurs Jisdor Bank Indonesia (BI) per 29 Februari 2024 sebesar Rp15.715 per USD, maka nilai transaksi pengalihan bisnis perseroan mencapai sekira Rp3,44 triliun. 

Anetta menjelaskan, transaksi tersebut dalam rangka konsolidasi bisnis data center perseroan yang berada di regional (Singapura) di bawah satu entitas, yakni PT Telkom Data Ekosistem (TDE) sebagai vehicle bisnis data center perseroan.

NDSG diketahui 100 persen sahamnya dimiliki TDE. 

"Transaksi ini dilakukan untuk memperkuat bisnis data center yang dimiliki oleh TDE, sehingga TDE dapat menjadi market leader untuk bisnis data center di Indonesia maupun di regional," ujar Anetta.

"Selain itu, transaksi ini juga mendukung rencana unlocking bisnis data center perseroan ke depannya, yang diharapkan dapat memberikan nilai yang paling optimal bagi perseroan," sambungnya.

Anetta memastikan, transaksi pengalihan bisnis data center tersebut dilakukan antara entitas anak Telkom, sehingga tidak ada dampak langsung terhadap kondisi keuangan perseroan. 

Dari data RTI Business, saham TLKM menguat 0,51 persen ke 3.930 pada perdagangan hari ini (4/3) hingga pukul 15.03 WIB. Nilai transaksi saham BUMN Telekomunikasi itu mencapai Rp219,44 miliar dengan volume 55,73 juta saham dan frekuensi sebanyak 7.240 kali.

(FAY)